Hal tersebut berdasarkan pertumbuhan hutang pemerintah meningkat secara signifikan sedangkan pertumbuhan ekonomi dan ekspor bergerak lambat.
Hutang pemerintah dalam setahun terakhir naik sebesar 10,5 % yang menjadi catatan kenaikan hutang tersebut tidak sebanding dengan adanya ekonomi yang dihasilkan maupun kinerja ekspor.
Pertumbuhan ekonomi sekitar 5,1 % dan pertumbuhan ekspor sebesar 6,6 % lebih rendah dari naiknya hutang.
Bhima Yudhistira menyarankan terhadap pemerintah agar hutang pemerintah tidak semakin membengkak dan menjadi batu sandungan dalam menjaga stabilitas ekonomi. Hutang pemerintah terus bertambah dari masa ke masa, mulai dari era orde lama, orde baru, hingga era reformasi.***