Imbas Pandemi, Matahari Kian Merugi Hingga Tutup 7 Gerai

- 23 Oktober 2020, 14:47 WIB
PT Matahari Department Store Tbk.*/
PT Matahari Department Store Tbk.*/ /inilah.com

LINGKAR MADIUN- Pandemi Covid-19 yang terjadi saat ini memang memukul habis-habisan hampir semua sektor perekonomian. Salah satunya adalah PT. Matahari Departement Store Tbk.

Salah satu perusahaan retail tersebesar Indonesia ini mengalami kerugaian besar akibat pembatasan sosial yang terjadi terkait pandemi. Kerugian yang terjadi ini akhirnya membuat beberapa gerainya tutup.

Menurut penelusuran informasi dari tim Lingkar Madiun di laman Warta Ekonomi, PT Matahari Departemen Store melaporkan penjualan kotor yaitu sebesar Rp 5,9 Triliun hingga September 2020 dan hasil tersebut lebih rendah 57% dari tahun lalu sedangkan pendapatan bersihnya turun hingga 57% menjadi Rp 3,3 Triliun saja.

Baca Juga: Jakarta Fashion Week 2021 Hadirkan 'Tribute Barli Asmara'

Baca Juga: Waspada! Akun Palsu Telegram BRI Admin Pencairan BPUM. Cek Hanya di eform.bri.co.id/bpum

Padahal Matahari sendiri telah mulai pulih pada Juli hingga akhir September, namun karena PSBB diberlakukan menyebabkan penutupan gerai sementara.

"Hal ini menyebabkan Matahari menutup beberapa gerainya untuk sementara sehingga memperlambat kinerja pada kuartal tersebut," ujar CEO dan Wakil Presiden Direktur Matahari Terry O'Connor, Kamis (22/10/2020).

Untuk tetap dapat berjuang di masa pandemi ini, Matahari melakukan berbagai pengetatan biaya khususnya negosiasi biaya sewa yang akhirnya menurunkan beban operasional hingga 26,2% pada kuartal III.

Baca Juga: Waspada! Akun Palsu Telegram BRI Admin Pencairan BPUM. Cek Hanya di eform.bri.co.id/bpum

Halaman:

Editor: Dwiyan Setya Nugraha

Sumber: Warta Ekonomi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x