Lady Gaga dan Jennifer Lopez Bakal Ramaikan Pelantikan Joe Biden

16 Januari 2021, 05:00 WIB
Lady Gaga menyerukan pemakzulan Trump pasca kejadian Gedung Capitol diserbu para pendukung Trump /Instagram/@ladygaga/

Lingkar Madiun – Lady Gaga dan Jennifer Lopez dikabarkan akan naik ke atas panggung pada upacara pelantikan Presiden terpilih Amerika Serikat (AS) Joe Biden di Washington pada tanggal 20 Januari 2021.

Tim transisi pemerintahan Biden mengajak kedua penyanyi tersebut untuk tampil bersama yang lainnya untuk menunjukkan keberagaman yang dimiliki AS.

Baca Juga: Zayn Malik Ulang Tahun, Gigi Hadid Berikan Kejutan Unik, Simak Keseruannya di Sini

Baca Juga: Zayn Malik Marah Adiknya Nikahi Mantan Napi Hingga Picu Keretakan Keluarga

Keduanya akan tampil untuk meramaikan acara pelantikan presiden AS yang ke-46 minggu depan.

Acara pelantikan itu juga akan menampilkan sambutan dari petugas pemadam kebakaran kulit hitam dari Georgia, mantan Pemenang Penyair Pemuda, seorang imam Katolik, dan seorang pendeta dari kampung halaman Biden di Wilmington, Delaware.

Lady Gaga dikabarkan akan menyanyikan lagu kebangsaan AS, sedangkan Lopez akan menampilkan pertunjukan musiknya.

"Mereka mewakili keberagaman dari bangsa kita yang besar," ujar salah satu tim transisi Biden pada hari Kamis, 14 Januari 2021.

Para pengisi acara akan merefleksikan visi yang kuat dari Biden dan Wakil Presiden terpilih Kamala Harris dalam mengawali babak baru Amerika yang bersatu dalam mengatasi perpecahan dan tantangan untuk mempersatukan negara dan memulihkan jiwa bangsa kita," kata sumber tersebut.

Pentikan Biden dan Harris akan dilakukan secara sederhana, mengingat pandemi COVID-19 belum berakhir di AS.

Selain itu, keputusan tersebut  untuk mengurangi potensi terjadinya pelanggaran keamanan setelah pendukung Trump menyerang Gedung Capitol AS dan berusaha untuk mencegah anggota parlemen mengesahkan kemenangan Biden.

Saat mengumumkan daftar pengisi acara di pelantikan nanti, tim transisi Biden menyebut advokasi yang dilakukan Lady Gaga tentang hak-hak LGBTQ dan masalah kesehatan.

Selain itu, tim juga mengatakan bahwa Lopez berupaya meningkatkan kesadaran tentang dampak virus corona yang tidak proporsional ini di Amerika Latin.***

Editor: Rendi Mahendra

Sumber: Channel New Asia

Tags

Terkini

Terpopuler