Artinya, banyak orang yang melanggar janji hingga sumpahnya, yang menjadikan uang sebagai prioritas, sehingga membuatnya lupa tentang kebaikan dan kemanusiaan.
3. Banyak orang mau kaya secara instan
Banyak yang ingin memiliki harta banyak tapi malas bekerja, sehingga menghalalkan segala cara seperti praktik pesugihan.
Baca Juga: 6 Neptu Weton Ini Bakal Memiliki Kejayaan Hidup di Masa Tua, Bisa Jadi Kamu Salah Satunya!
Baca Juga: Inilah 7 Orang Satrio Piningit Penguasa Nusantara pada Masanya, Simak Siapa Saja!
Ramalan Jayabaya mengatakan, “akeh wong nyambut gawe apik-apik pada krasa isin, luwih utama ngapusi, wegah nyambut gawe kepenak-kepenak, ngumbar nafsu angkara murka, nggedekake duraka.”
Artinya, akan ada masa dimana banyak orang bekerja tapi merasa malu dan akhirnya menjadi penipu. Ada juga orang yang menginginkan kekayaan, tapi malas bekerja dan akhirnya menghalalkan segala cara dengan melakukan pesugihan.
4. Kemajuan zaman modern
Jayabaya meramalkan peradaban modern, “mbesuk yen kreta mlaku tanpa jaran, tanah Jawa kalungan wesi, prahu mlaku ing duwur awang-awang, kali ilang kedunge, pasar ilang kumandange.”
Baca Juga: Ramalan Ilmuwan 2021, Muncul Virus Baru Mematikan yang Lebih Ganas dari Covid-19