LINGKAR MADIUN- Ronggowarsito adalah tokoh dengan kemampuannya dapat menangkap tanda alam dan tanda zaman yang disebut dengan nawangkrida.
Selain itu, Ronggowarsito juga dianggap sebagai pujangga Jawa terakhir. Setelah kematian dari Ronggowarsito, diprediksi sudah tidak ada seorang pujangga.
Meskipun sekarang ini masih tetap ada orang-orang yang menulis berbagai karya dalam bahasa Jawa, mereka hanya para penulis, dan bukan pujangga.
Baca Juga: Terawangan Eyang Ratih Sebut Angin Puting Beliung Akan Melanda Jakarta di Awal Tahun 2021, Benarkah?
Baca Juga: 7 Tanda Dia Adalah Jodoh Kamu, Salah Satunya Saling Percaya
Hingga saat ini, banyak orang ditanah Jawa, dari berbagai lapisan sosial serta tingkat tindakan, masih meyakini bahwa Ronggowarsito mampu mengetahui apa-apa yang akan terjadi.
Ronggowarsito bahkan dianggap telah mengetahui saat kematiannya sendiri. Hal tersebut di dasarkan pada tulisannya Sabda Jati, di mana ia menyatakan:
"Hanya kurang delapan hari yang terlihat, saat kematian yang tepat, telah tampak di lauhil mahfudz berkumpul di tengah hari, pada hari Rabu Pon. Tanggal lima waktu dzuhur, bulan Dzulhijjah tahun Jimakir, Wuku Tolu, Padewan Aryang, Paringkelan Jagur, windu Sengara, datang bersamaan disaat kematian.”
Baca Juga: Terawangan Eyang Ratih Sebut Angin Puting Beliung Akan Melanda Jakarta di Awal Tahun 2021, Benarkah?