Baca Juga: Resep Cimol Isi Ayam Pedas, Tanpa Terigu, Anti Meledak
- Kedutan di bagaian Kepala : Akan mendapatkan pahala / kebaikan.
- Kedutan di Ubun-ubun : Menjadi mantri / mentri.
- Kedutan di Dahi sebelah kanan : Akan mendapatkan harta atau uang.
- Kedutan di Dahi sebelah kiri : Akan mendapatkan kesenangan.
- Kedutan di Alis sebelah Kanan : Akan memperoleh uang.
- Kedutan di Alis sebelah Kiri : Akan berjumpa dengan kekasihnya.
- Kedutan di Kelopak Mata Kanan Atas : Akan memperoleh uang.
- Kedutan Kelopak Mata Kanan Bawah : Akan memperoleh kesusahan.
- Kedutan Kelopak Mata Kiri Atas : Akan mendapatkan kebaikan.
- Kedutan Kelopak Mata Kiri Bawah : Akan menangis.
- Kedutan Tempat Keluarnya Air Mata Kanan : Akan Menangis.
- Kedutan Tempat Keluarnya Air Mata Kiri : Akan keluar dari penderitaan / masalah.
- Ujung Mata Sebelah Kanan : Akan melihat kekasihnya (orang yang disayangi).
- Ujung Mata Sebelah Kiri : Akan mendapatkan kesusahan.
- Bola Mata (biji mata) Kanan : Akan menangis karena ada yang meninggal.
- Bola Mata Sebelah Kiri : Akan bertemu dengan seseorang.
- Pipi Kanan : Akan diganggu orang.
- Pipi Sebelah Kiri : Akan sakit.
- Hidung Sebelah Kanan : Akan memperoleh uang yang halal.
- Hidung Kiri : Akan bertemu dengan kekasih.
- Bibir Kanan Atas : Akan memperoleh makan (smara).
- Bibir Kanan Bawah : Akan mendapatkan atau memperoleh kenikmatan.
- Bibir Kiri Atas : Akan memperbicangkan seseorang dengan saudaranya.
- Bibir Kiri Bawah : Akan memperoleh pekerjaan yang baik.
- Tepat Ditengah Bibir Atas : Akan bertengkar.
- Tengah-tengah Bibir Bawah : Akan makan yang enak.
- Telinga Sebelah Kanan : Akan berjumpa dengan saudara.
- Daun Telinga Kiri : Akan dibicarakan dalam hal baik.
- Dagu Kanan : Akan dihormati oleh pembesar (orang besar) / pejabat.
- Dagu Kiri : Akan berjumpa dengan pembesar dan diberi pekerjaan olehnya.
Baca Juga: 5 Manfaat Tanaman bagi Kesehatan yang Wajib Kalian Tahu
Baca Juga: Arti Kedutan pada Tangan dan Kaki dalam Primbon Jawa
Itulah 30 arti kedutan di bagian sekitar kepala super lengkap. Arti kedutan diatas diambil dari salah satu kitab kuno peninggalan raja-raja jaman dahulu kala, yang dikenal dengan sebutan Primbon Jawa.***