Ia menuliskan, "dari situ mereka mulai panik hanya keajaiban dari Yang Maha Kuasa yang bisa menyelamatkan mereka." Titisan Nyai Ratu Kidul mengungkap satu-satunya kemungkinan bahwa kondisi pada kapal selam KRI Nanggala 402 ditentukan oleh Sang Maha Pencipta dengan keajaiban-Nya.***