LINGKAR MADIUN – Selat Bali berada di antara sisi timur Pulau Jawa tepatnya sebelah barat Pulau Bali. Indisen tenggelamnya KRI Nanggala-402 di laut utara selat Bali dipercaya karena hal mistis. Sebab perairan tersebut terkenal sebagai lautan yang sangat angker. Hal tersebut terlihat dari ombak ganas sering datang dengan tiba-tiba tanpa sebab.
Kejadian kecelakaan kapal di selat Bali dirasa sangat ganji, mulai dari karamnya KM Multi Prima hingga KRI Nanggala-402 . Dilansir dari kanal Youtube Ronny Aan85, banyak insiden yang terjadi diselat Bali. Meskii kapal telah melewati jalur yang benar, akhirnya tetap saja karam dan terombang ambing.
Baca Juga: Laris Manis di Televisi, Paranormal Sebut Komedian Sule Tidak Punya Ilmu Pesugihan, Tapi Ini!
Baca Juga: Ikatan Cinta 29 April 2021, Dengan Cara Mengungkit Masa Lalu, Nino Kembali Percaya kepada Elsa
Selain itu, ketika di tengah lautan, banyak kapal yang kandas karena terhantam ombak meski cuaca sangat cerah dan angin bertiup dengan kecepatan rendah. Biasanya pertengahan hingga akhir tahun perairan tersebut memiliki arus dan ombak yang lebih mengerikan. Hal ini disebabkan oleh pertemuan arus dari arah utara dan barat pulau jawa yang bertemu dengan arus dari selatan Jawa-Bali.
Pertemuan arus-arus tersebut akhirnya menyebabkan terbentuknya pusaran besar bawah permukaan laut di selat Bali. Pusaran tersebut dinilai memiliki daya hisap yang sangat kuat. Tak heran jika ada kapal yang melintas di atas pusaran tersebut, maka kapal akan berputar untuk mencari jalur lain. Kecelakaan-kecelakaan di selat Bali banyak dianggap bahwa diikuti oleh mistis.
Hal tersebut membuat, anak indigo yang dikenal dengan Ki Macan menjelaskan bahwa di bawah permukaan Selat Bali terdapat segitiga bermuda. Ia juga menyebut ada sosok penguasa selat Bali yang dikenal dengan nama Kanjeng Dewi Lanjar. Ki Macan menuturkan disaat sebuah kapal melewati segitiga bermuda selat Bali, kapal itu akan tertelan oleh pusaran dan ditenggelamkan di dasar laut.