LINGKAR MADIUN- Ahli Kartu Denny Darko mengatakan, sepertinya PPKM ini masih terus di lanjut.
Menurutnya, PPKM Level 4 yang berakhir 9 Agustus akan diperpanjang, bahkan lebih intensif dibandingkan sebelumnya.
"Maksud lebih intens itu akan ditinggikan. Ini terlihat karena Covid-19 di Jawa dan Bali menurun tapi diluar Jawa Bali ini meningkat," ungkap Denny Darko, Senin 9 Agustus 2021.
Akibat meningkatnya kasus Covid-19, Denny Darko berpendapat dalam bacaannya dari Kartu-kartu mungkin akan deperketat untuk di Luar Jawa-Bali.
Baca Juga: Kabar Tidak Enak Datang Dari Jang Hansol Korea Reomit, Keadaanya Sekarang Seperti Ini
"Sehingga nggak mungkin kalau Jawa Bali ini diturunkan status PPKM nya, terus kemudian terjadi diluar," kata Denny Darko.
Sebab, kata Denny Darko, alasan pemerintah kembali memperpanjang karena kemungkinan orang Jawa dan Bali akan pergi ke luar.
"Jadi kalau saya bilang disini sepertinya PPKM lanjut itu, karena kita belum menurun. Sebab kasus Covid-19 di laur Jawa Bali ini sedang naik," kata Denny Darko.
Baca Juga: Dinkes DKI Jakarta Imbau Ibu Menyusui Agar Vaksin COVID-19
Baca Juga: Perlu Dicoba! Hanya Menggunakan 2 Bahan Alami, Penyakit Asma dan Sesak Nafas Sembuh Total
Sehingga ditakutkan, jika PPKM tidak dilanjutkan, maka akan terjadi sesuatu seperti orang dari luar datang ke Jawa dan Bali.
"Disini saya nggak ingin mengkategorikan tempat, tapi ini kasus Covid-19 memang terjadi. Dengan sangat disayangkan lanjutan PPKM pun dengan alasan Covid-19 di luar Jawa Bali meningkat," katanya.
Selain itu, kata Denny Darko, pemerintah takut sehingga harus memperpanjang PPKM. Itu dikarenakan belajar dari masa lalu saat kasus Covid-19 mendadak melonjak.
Baca Juga: Kabar Tidak Enak Datang Dari Jang Hansol Korea Reomit, Keadaanya Sekarang Seperti Ini
"Rakyat Indonesia itu seandainya dikasih tahu, selesai langsung hore terus mereka akan liar, seperti singa dilepas dari kandang," kata Denny Darko.
Jadi, lanjut Denny Darko, maka alasan pemerintah memperpanjang PPKM karena khawatir terjadi lonjakan Covid-19.
"Sehingga kalaupun mau dilonggarkan. Ini pelonggarannya itu akan bertahap," papar Denny Darko.***