“Oleh karena itu, politik yang akan datang itu bukan ditentukan oleh orang-orang pintar yang bergelar macam-macam itu, tapi ditentukan oleh leluhur,” ujar Eyang Jati.
Tak hanya itu, Eyang Jati juga mengungkapkan adanya teori lama yang telah dimodernisasi oleh Bung Karno diprediksi akan turut diterapkan pada tahun 3000 yang akan datang yakni marhaenisme.
Baca Juga: Ingin Saingi Fuji, Mayang dan Chika Siap Menjadi Artis Seperti Vanessa Angel
“Teori ribuan tahun yang lalu itu di modernisir oleh Bung Karno di era milenium ketiga, sekitar abad 19 nanti ajaran itu untuk tahun 3000 yang akan datang namanya marhaenisme,” ucap Eyang Jati.
Eyang Jati juga menjelaskan bahwa seluruh kitab suci yang ada di dunia memiliki ajaran yang sama yakni jangan menindas kepada orang lain, jangan ekploitasi pada orang lain, jangan menghina kepada kehidupan yang lain, salinglah harga-menghargai, hal tersebut berkaitkan dengan sila pertama yang termuat dalam Pancasila yaitu Ketuhanan yang Maha Esa.
Baca Juga: Amalan Setelah Makan untuk Memperlancar Datangnya Rezeki, Simak Penjelasan Berikut!
Dengan demikian, Eyang jati pun berharap agar Majapahit dapat terlahir kembali di Nusantara untuk melanjutkan perjuangan memperkuat Pulau Jawa.
“Karena apa, Majapahit dulu yang memperkuat Jawa, orang Jawa itu cita-citanya hanya satu memayu hayuning bawana,” pungkasnya.***