Ketiga ponsel milik Amel tersebut diduga dapat menjadi barang bukti pamungkas yang akan menjerat para pelaku yang masih berkeliaran hingga kini.
Madam Suki lanjut menjelaskan bahwa pelaku memang sengaja menelepon ibu Tuti untuk membicarakan sesuatu. Ibu Tuti sendiri menerima telepon melalui handphone milik Amel.
“Jadi malam itu, orang itu menelepon ibu Tuti, tetapi tidak menelepon Amel. Ibu Tuti mengatakan kepada Amel akan ada yang datang,” terang Madam Suki.
“Kondisinya yang datang ini adalah orang yang terikat dalam arti ia menginginkan sesuatu atau membicarakan sesuatu,” tambahnya.
Menurut terawangan kartu tarot Madam Suki, dalam pembicaraan tersebut diduga tidak berujung pada sebuah kesepakatan hingga membuat pelaku merasa stres dan diduga terjadi sebuah penekanan hingga akhirnya eksekusi kepada kedua korban pun terjadi.
“Barangkali disitu terjadi sebuah penekanan, setelah itu mereka pulang dan ada kejadian berbeda,” pungkas Madam Suki.***