LingkarMadiun.com - Kecelakaan di perlintasan rel kereta api tanpa palang pintu di Desa Bancong, Kecamatan Wonoasri, Kabupaten Madiun kembali terjadi.
Mobil Toyota Agya bernopol AE 1207 EM diseruduk Kereta Api (KA) Berantas dari arah Surabaya pada Minggu sore, 11 September 2022.
Mobil tersebut dikendarai oleh Siti Fatimah (53) warga Desa Bangunsari Mejayan bersama dengan dua penumpang yang merupakan temannya.
Berdasarkan keterangan dari warga sekitar, mobil tersebut mengalami mogok tepat di tengah rel kereta api.
Warga disekitar pun meminta seluruh penumpang agar turun dari mobil lantaran ada KA Berantas yang akan melintas dari arah Surabaya.
Hingga kemudian KA Berantas pun langsung menyeruduk mobil tersebut hingga remuk.
Baca Juga: Big Mouth Episode 15 dan 16 Tayang Kapan? Simak Jadwal Tayang, Spoiler Menarik, dan Link Nonton
Sebelumnya seorang penjaga perlintasan kereta api, Suparman telah memberikan peringatan adanya kereta api yang akan lewat.
Namun mobil tersebut justru terus nekat melaju hingga mengalami mogok di tengah rel kereta api.
“Saya stop sopir tetap maju akhirnya mogok di pertengahan perlintasan kereta api, pintu mobil terkunci secara otomatis, saya tarik bisa terbuka dan tiga wanita bisa selamat,” terang Suparman penjaga perlintasan kereta api dikutip LingkarMadiun.com pada 12 September 2022.
Baca Juga: 7 Hal yang Terjadi Setelah Ratu Elizabeth II Meninggal, Nomor 3 dan 6 Paling Menarik untuk Disimak
Kanit Penegakan Hukum Satlantas Polres Madiun Ipda Roni Susanto membenarkan peristiwa tersebut dimana pengemudi nekat melaju melintasi rel kereta saat penjaga perlintasan telah memberikan peringatan hingga akhirnya mobil tersebut tertabrak KA Brantas.
“Mobil itu tertabrak kereta api Brantas hingga terbalik, mobil rusak parah, ringsek,” ujar Ipda Roni Susanto.
Beruntung, ketiga penumpang berhasil diselamatkan meski mobil tersebut harus terseret sejauh 8 meter dari lokasi mogok hingga ringsek.***