Vaksinasi Covid-19 Tahap 1 Kota Madiun Dijadwalkan Awal Februari 2021

- 15 Januari 2021, 14:08 WIB
Ilustrasi vaksin Covid-19
Ilustrasi vaksin Covid-19 /Pixabay/Alexandra_Koch

 

LINGKAR MADIUN – Sesuai instruksi dari Pemerintah Pusat tentang pemberian vaksinasi covid-19 secara serentak di seluruh daerah Indonesia, Madiun juga akan menjalankan program pemberian vaksin Sinovac tahap pertama. 

Beberapa fasilitas kesehatan Kota Madiun juga telah disiapkan Pemkot untuk menjadi lokasi vaksinasi.Hanya saja, Dinas Kesehatan Kota Madiun baru menjadwalkan pemberian vaksin tahap pertama secara serentak pada awal bulan Februari nanti.

Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (Dinkes-PPKB) Kota Madiun dr. Denik Wuryani menjelaskan, Distribusi vaksin Covid-19 diperkirakan baru tiba di kota ini pada 22 Januari 2021 mendatang.

Baca Juga: Bibir Merah Alami, Lakukan Ini Jika Ingin Bibir Mempesona, Simak Informasinya

"Kami masih menunggu pengiriman vaksin dari pusat ke Madiun. Dijadwalkan baru tiba 22 Januri. Namun belum bisa langsung diberikan ke penerima,karena ada persiapan sejumlah sarana hingga petugasnya. Oleh karena itu pemberian vaksinasi ke penerima diperkirakan mulai dapat dilakukan awal Februari mendatang," jelas Denik. 

Lebih lanjut dijelaskan, nantinya pendistribusian vaksin dikirimkan langsung ke Gudang Farmasi Dinkes-PPKB di Jalan Candi Sewu.

"Penyimpanan vaksin akan terpusat di gudang farmasi, saat ini telah disiapkan dua lemari pendingin atau cold chain besar berukuran 1,5 meter ×1 meter untuk penyimpaanan vaksin dan dipastikan mencukupi untuk penyimpanan,’’ Ujar dr Denik

Baca Juga: Prioritas Ibu Atau Istri? Berikut Pandangan Menurut Dunia Islam, Simak Informasinya

Sementara itu,  terkait petugasnya, sejauh ini sudah ada sebanyak 12 vaksinator yang telah siap bertugas.Selain itu juga terdapat pelatihan dari Pemprov Jawa Timur untuk 10 petugas vaksinator dari tiap puskesmas.

"Vaksinator itulah yang memiliki tugas mem-vaksinasi dan akan disebar di sejumlah puskesmas yang berada di beberapa wilayah kota madiun,"tuturnya

Kemudian dari data nakes yang terdaftar sebagai penerima vaksin tahap pertama, dr. Denik Wuryani menuturkan,  di Kota Madiun jumlah tenaga kesehatan dan medis yang sudah mengisi data di SI SDMK sebanyak 4.400 orang.

Baca Juga: Ditemukan Hasil Reaktif Covid-19 Pada Petugas yang Mengevakuasi Sriwijaya Air SJ-182

"Tapi kembali lagi, berapa jatah vaksinnya untuk Kota Madiun, kita belum tahu karena pemerintah pusat melalui satu data di pusat sudah menghimpun data calon penerima vaksin dari berbagai sumber hingga vaksin yang akan diberikan,"imbuhnya. 

Meski vaksinasi covid-19 mulai bergulir, pihaknya meminta warga Kota Madiun tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan dalam kehidupan sehari-hari. Hal itu penting dilakukan guna menekan penyebaran kasus COVID-19 di wilayah setempat.

Hingga sekarang, menurut Satgas Covid-19 jumlah pasien konfirmasi sebanyak 568 orang. Kota Madiun masuk dalam zona oranye atau risiko sedang penyebaran covid-19 dengan tingkat kesembuhan sebesar 66,37 persen.***

Editor: Yeha Regina Citra Mahardika


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x