Penambahan Kasus Pasien Covid-19, RSUD Kota Madiun Terancam Kekurangan Ruangan dan Tenaga Medis

- 20 Januari 2021, 11:26 WIB
Ilustrasi virus.
Ilustrasi virus. /PIXABAY/

LINGKAR MADIUN – Dengan meningkatnya angka penyebaran Covid-19 membuat ruang isolasi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Madiun penuh. Hal itu karena pasien terpapar Covid-19 bertambah dengan berbagai gejala yang dialami. Bertambahnya pasien akibat Covid-19 membuat Pemerintah Kota menambah kapasitas ruang isolasi yang ada di asrama haji Kota Madiun.

Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana Kota Madiun dr. Denik Wuryani, mengatakan RSUD Kota Madiun memiliki dua ruang isolasi pasien COVID-19, masing-masing ruang Wijaya Kusuma berkapasitas 13 tempat tidur dan 12 tempat tidur di gedung VIP Cendana. Selain itu, juga ada empat bed di IGD hingga Semuanya telah penuh. Pihak rumah sakit juga sedang mempersiapkan ruangan lain untuk isolasi.

Baca Juga: UPDATE Virus Corona, 20 Januari 2021: Indonesia Peringkat 5 Asia dengan Penambahan Kasus Baru 10.365

Baca Juga: Preview Juventus Vs Napoli Final Supercoppa Italia: Susunan Pemain dan Skor H2H, 21 Januari 2021

Lebih lanjut, Selain di RSUD, ruang isolasi yang ada di Gedung Asrama Haji Kota Madiun juga sudah dalam ambang batas tak mampu lagi menampung pasien. Untuk yang di Asrama Haji kapasitasnya 62 tempat tidur. Memang tidak semuanya terisi karena aturan maksimalnya 60 persen dari kapasitas. Saat ini kita sedang siapkan penambahan 29 tempat tidur lagi.

Dari total bertambahnya pasien Covid-19 juga berdampak kepada jumlah tenaga medis berkurang dalam menangani pasien. Sebelumnya beberapa tenaga medis juga terpapar covid-19 yang mengakibatkan penanganan mengalami kendala. Dalam mengatasi hal tersebut, Dinkes saat ini sedang mempersiapkan penambahan tenaga medis baru untuk membantu melayani pasien Covid-19 agar cepat terpenuhi.

Walikota Madiun Mengatakan Ini tanggung jawab kita bersama. Masyarakat juga bertanggung jawab menjaga kesehatan dirinya, keluarganya. Paling tidak patuh dan taat aturan tentang protokol kesehatan.

Serta, Masyarakat dituntut juga harus turut peduli dengan membantu memutus rantai penularan. Caranya, dengan disiplin menerapkan protokol kesehatan dan mematuhi anjuran pemerintah. Paling tidak itu diikuti dulu, Jangan sampai tertular. Apalagi kapasitas ruang isolasi kini telah penuh.

Sesuai data Satgas COVID-19 setempat, jumlah kasus konfirmasi COVID-19 di Kota Madiun hingga Selasa tanggal 19 Januari 2021 telah mencapai 687 orang. Dari jumlah tersebut, sebanyak 462 di antaranya telah sembuh, 59 lainnya masih dalam perawatan, 114 orang isolasi mandiri, dan 52 orang meninggal dunia.***

Halaman:

Editor: Rendi Mahendra

Sumber: ANTARA Jatim


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x