Kota Madiun Alami Deflasi 0,02 Persen Periode September 2020

- 14 Oktober 2020, 05:20 WIB
Ilustrasi pasar tradisional: Hari Ini, harga rata-rata kebutuhan pokok di pasar Jawa Barat mengalami kenaikan dan penurunan salah satunya telur ayam broiler yang turun.
Ilustrasi pasar tradisional: Hari Ini, harga rata-rata kebutuhan pokok di pasar Jawa Barat mengalami kenaikan dan penurunan salah satunya telur ayam broiler yang turun. //DOK. PR /null/

LINGKAR MADIUN- Badan Pusat Statistik (BPS) mencatatkan Kota Madiun telah mengalami deflasi 0,02 persen dengan indeks harga konsumen (IHK) 103,33 pada bulan September 2020.

Dikutip Tim Lingkar Madiun dari Diskominfo Jatim, Kepala Badan Pusat Stastik (BPS) Kota Madiun, Umar Sjaifudin, menjelaskan angka deflasi Kota Madiun pada September 2020 termasuk lebih rendah jika dibandingkan dengan bulan Agustus sebesar 0,02 persen. Kemudian di Jawa Timur juga mengalami deflasi bulan September 2020 yakni sebesar -0,15 persen sedangkan angka nasional -0,05 persen.

Menurut Umar, terdapat sejumlah komoditas yang mempengaruhi deflasi, diantaranya penurunan harga pada komoditas telur ayam ras, tomat, bawang merah, telepon seluler, apel, kacang panjang, cabai rawit, anggur, jagung manis dan emas perhiasan.

Baca Juga: Pemkot Madiun Salurkan Bantuan Tahap III ke 5000 Warga Penerima JPS

Baca Juga: LIB: 18 Klub Sepakat Liga 1 Digelar November 2020

“Terjadinya deflasi itu karena adanya penurunan daya beli masyarakat. Sementara komoditas tersedia di pasaran cukup melimpah,tetapi karena terjadi penurunan daya beli sehingga stok itu tadi mengalami penurunan harga di lapangan,”terangnya.

Sementara itu,komoditas penyumbang inflasi ditandai dengan naiknya harga bawang putih, minyak goreng, jeruk, daging ayam ras, dan kentang.

Baca Juga: Verifikasi Akun ShopeePay, Ada Fitur Tambahan dan Promo Lainnya, Begini Caranya

“Pola inflasi tahun ini tidak biasa karena adanya pandemi covid-19. Yang akhirnya berdampak pada pembatasan aktivitas masyarakat hingga berpengaruh pada penurunan permintaan di pasaran.Di sisi lain, pendapatan juga menurun, sehingga membuat masyarakat membatasi konsumsi,”tutur Umar.***

Editor: Yeha Regina Citra Mahardika

Sumber: Diskominfo Jatim


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x