Lalu hendaknya kita bertawakal kepada Allah SWT, sebab yang Maha menyembuhkan hanyalah Allah SWT. Hal tersebut sesuai firman-Nya.
“Jika Allah menimpakan suatu mudharat kepadamu, maka tidak ada yang dapat menghilangkan kecuali Allah sendiri...” (QS. Al-An’am:17)
‘Ain bukanlah penyakit yang biasa, penyakit tersebut menjadi penyebab kematian yang besar.
“Sebab paling banyak yang menyebabkan kematian pada umatku setelah takdir Allah adalah ‘ain.” (HR. Al Bazzar)
Dalam mencegah penyakit ‘ain itu bisa dilakukan dengan perkataan yang baik. Hal tersebut sesuai perkataan Ibnu Qayyim RA, beliau berkata:
“Orang yang memandang dengan pandangan kagum khawatir bisa menyebbakan ‘ain pada benda yang ia lihat, maka cegahlah keburukan tersebut dengan mengucapkan (Allahumma barik’alaih).”
Wallahu a’lam bishawab.***