LingkarMadiun.com - Setiap umat muslim mengusahakan untuk melakukan hal-hal yang baik karena termasuk dalam amalan yang bernilai pahala.
Seperti halnya perbuatan yang bernilai pahala amalan sunnah yang seperti dikerjakan oleh Rasulullah.
Dalam Islam ada peraturan yang melarang kebiasaan tidur di waktu tertentu.
Idealnya waktu tidur ialah dimalam hari sedangkan untuk siang hari merupakan waktu ideal untuk digunakan sebagai waktu untuk bekerja.
Meski tidur berguna untuk menjaga kesehatan tubuh, namun membiasakan tidur dengan cara yang salah justru akan membahayakan bagi tubuh.
Baca Juga: Lirik Lagu Jajalen Aku - Denny Caknan Lengkap Ada Disini, Ayumu Gawe Aku Sarwo Salah...
Melansir dari kanal YouTube Islam Populer.
Tidur setelah makan dapat menyebabkan gangguan pada sistem pencernaan yang dapat menyebabkan terjadinya peningkatan asam lambung dan juga sakit perut.
Tak hanya itu tidur setelah makan ternyata juga dapat membuat berat badan kita menjadi bertambah sehingga badan menjadi mudah gemuk.
Penambahan berat badan ini terjadi karena makanan yang kita konsumsi ini tidak melakukan pembakaran sehingga kalori mengendap menjadi lemak didalam tubuh.
Kondisi ini akan menjadi semakin bahaya bila porsi makanan yang Anda konsumsi dalam jumlah yang besar sebab lemak yang menumpuk juga akan lebih banyak.
Selain makan sebelum tidur memberikan dampak buruk secara medis, ternyata makan sebelum tidur juga dilarang di dalam islam.
Dalam sebuah kitab yang berjudul Ihya’Ulumuddin Imam Al Ghazali menyebutkan bahwasanya:
Ima as-Syafi’I berkata “Sudah 16 tahun aku tidak pernah makan sampai kenyang, sebab makan sampai kenyang itu memberatkan badan, mengeraskan hati, menghilangkan kecerdasan, menyebabkan tidur pulas dan membuat seseorang malas dari ibadah.”
Larangan tidur setelah makan sudah dijelaskan dalam sebuah hadist yang diriwayatkan oleh Abu Nuaim dari Aisyah ra, Rosulullah bersabda:
“Jangan kalian langsung tidur setelah makan, karena dapat membuat hati kalian menjadi keras.” (HR.Abu Nuaim).***