LINGKAR MADIUN - Kasus pembunuhan ibu dan anak Subang, memasuki 11 bulan dalam proses penyidikan.
Lebih dari 100 saksi telah diperiksa oleh pihak kepolisian. Namun, belum ada satu pun saksi yang naik statusnya sebagai tersangka.
Di akhir tahun 2021, pihak kepolisian telah merilis sketsa wajah yang diduga sebagai pelaku pembunuhan Subang.
Namun, tak disangka satu pun saksi atau orang terdekat tidak ada yang sama dengan sketsa wajah tersebut.
Baca Juga: Inilah Alasan Cristiano Ronaldo Ingin Hengkang dari MU di Musim Panas Ini
Kabar beredar terkait pasca kejadian tepatnya pada tanggal 19 Agustus 2021, ada beberapa orang yang diduga disuruh menunggu di depan TKP, tepatnya didepan SMA Jalancagak.
Melansir dari kanal YouTube @Koin Seribu 77.
Mr X salah satu saksi dalam kasus pembunuhan ibu dan anak Subang menceritakan kejadian pasca pembunuhan, tepatnya pada tanggal 19 Agustus 2021.
Mr X melihat ada motor Yoris, pada saat suruh menjaga di depan TKP.
Tim YouTube Koin Seribu 77, mempertanyakan motor Yoris apa yang ada di depan TKP?
Baca Juga: Julukan Mr Champions League Membuat Pemain Ini Terang-terangan Tinggalkan MU
"Aerox Bu," kata Mr X.
Mr X kemudian mengatakan, bahwa motor aerox Yoris tersebut, diambil oleh Danu.
Mr X juga mengatakan terkait posisi motor aerox tersebut sebelum diambil oleh Danu.
"Di dalam sekolah kan ada gerbang masuk, nah disitu Bu, pinggir satpam," kata Mr X.
Tim YouTube Koin Seribu 77, kembali menegaskan berarti di dalam sekolah?
Baca Juga: 3 Mitos Gunung Favorit di Jawa Bagi Pendaki, Salah Satunya Pemimpin Pasukan Ghaib Keraton Merapi
"Iya di dalam sekolah," kata Mr X.
Bahkan Mr X juga menegaskan bahwa motor aerox Yoris tersebut, bermalam di SMA tepatnya di depan TKP pembunuhan ibu dan anak Subang.
Sebagai informasi, Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu ditemukan tewas pada bagasi sebuah mobil Toyota Alphard pada garasi rumah mereka di Ciseuti, Jalancagak, Subang, pada 18 Agustus 2021.***