Kasus Subang, 11 Bulan Penyidikan Sosok Pelaku Menikmati Saat Menyakiti Tuti dan Amel

- 31 Juli 2022, 11:50 WIB
Kasus Subang jelang 1 tahun belum terungkap. Kedua korban Tuti dan Amel dibantai dengan sadis pembantaian itu diduga dilakukan sekelompok orang luar Subang.
Kasus Subang jelang 1 tahun belum terungkap. Kedua korban Tuti dan Amel dibantai dengan sadis pembantaian itu diduga dilakukan sekelompok orang luar Subang. /Tangkapan layar Youtube Heri Susanto/

LingkarMadiun.com - Kasus pembunuhan ibu dan anak Subang, kini masih dalam proses penyidikan.

Di akhir tahun 2021, pihak kepolisian telah merilis sketsa wajah yang diduga sebagai pelaku pembunuhan Subang.

Namun, tak disangka satu pun saksi atau orang terdekat tidak ada yang sama dengan sketsa wajah tersebut.

Bahkan, hingga kini lebih dari 100 saksi telah diperiksa oleh pihak kepolisian. Namun, belum ada satu pun saksi yang naik statusnya sebagai tersangka.

Baca Juga: Jelang Pertandingan Persis Solo Sore Ini, Thomas Doll Perbaiki Finishing Persija, Dua Striker Diturunkan?

Memasuki 12 bulan dalam proses penyidikan, ahli forensik Dr Hastry dan Anjas pemerhati kasus pembunuhan Subang.

Membahas kembali terkait kasus yang hampir berjalan satu tahun itu, belum ditetapkan siapa pelaku pembunuhan yang sebenarnya.

Anjas pun menganalisis bahwa pelaku seorang Psikopat karena dilihat dari luka yang ada pada korban sangat mengerikan.

Melansir dari kanal YouTube @Anjas di Thailand.

Baca Juga: 4 Cara Mendapatkan 'Bestie' di Kampus Maupun Sekolah, Catat agar Temanmu Banyak

"Tujuan utamanya, memang untuk membunuh benar untuk menghabisi, tapi untuk proses ke sananya para pelaku sangat menikmati," kata Anjas sebagaimana dikutip LingkarMadiun.com dari kanal YouTube @Anjas di Thailand pada 31 Juli 2022.

"Pelaku sangat menikmati proses menyakiti mereka (Tuti dan Amel)," katanya.

Anjas menegaskan, karena dengan luka-luka yang didapatkan korban sudah sangat jelas, bahwa mereka sangat kesakitan sekali.

"Kalau sekedar hanya dihabisi kan bisa langsung ditusuk ke jantung atau bagian-bagian vital," katanya.

Sebagai informasi, Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu ditemukan tewas pada bagasi sebuah mobil Toyota Alphard pada garasi rumah mereka di Ciseuti, Jalancagak, Subang, pada 18 Agustus 2021.***

Editor: Khoirul Ma’ruf


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x