Network
LingkarMadiun.com - Kasus pembunuhan ibu dan anak Subang, kini lebih dari satu tahun dalam proses penyidikan.
Bahkan, hingga kini lebih dari 100 saksi telah diperiksa oleh pihak kepolisian. Namun, belum ada satu pun saksi yang naik statusnya sebagai tersangka.
Beberapa waktu lalu, pihak kepolisian telah menemukan saksi S yang diduga terlibat dalam kasus pembunuhan Subang.
Namun, untuk kelanjutannya pihak kepolisian terus melakukan penyidikan lebih mendalam.
Satu tahun dulan dalam proses penyidikan kasus pembunuhan ibu dan anak Subang.
Saksi pembunuhan yang bekerja di yayasan Bina Prestasi yang dikelola oleh almarhumah ibu Tuti Suhartini dan Amalia Mustika Ratu, kini menjadi sorotan.
Dimana keempat saksi ini masih belum ada kejelasannya untuk tetap lanjut bekerja di yayasan Bina Prestasi.
Yosef selaku keluarga korban mengungkapkan kegundahannya terkait keputusan dari keempat saksi ini.
Melansir dari kanal YouTube Koin Seribu 77.
"Justru bapak menunggu berita dari mereka. Tidak memberitahukan kemana sebetulnya berada di SMP dan SMK itu bagaimana sebetulnya bapak menunggu, belum ada pengunduran diri, pernyataan keluar," kata Yosef sebagaimana dikutip LingkarMadiun.com pada 21 Agustus 2022.
Baca Juga: 5 Biodata Pemain Utama di Love Between Fairy and Devil Drama China yang Viral, Sedang Banyak Dicari
"Kalau tidak ada apa-apa kenapa tidak bilang, terus terang, kan bapak orangnya terbuka, satu bapak bukan orang pendendam, bapak itu kepada siapapun welcome orangnya terbuka, tidak ada yang ditutup-tutupi," katanya.
Sehingga berdasarkan dari pernyataan Yosef, hanya saksi Wahyu yang telah menyatakan mengundurkan diri dari Yayasan Bina Prestasi.
Sedangkan Danu, Opick, dan Kosasih belum ada kejelasan terkait keputusan untuk lanjut dan tidaknya bekerja di Yayasan Bina Prestasi.***
