LingkarMadiun.com - Kasus pembunuhan ibu dan anak Subang, kini masih dalam proses penyidikan.
Lebih dari 100 saksi telah diperiksa oleh pihak kepolisian. Namun, belum ada satu pun saksi yang naik statusnya sebagai tersangka.
Memasuki 15 bulan dalam proses penyidikan kasus pembunuhan Subang
Wahyu Seno pemerhati kasus pembunuhan ibu dan anak Subang, kembali membahas terkait perkembangan kasus tersebut.
Wahyu Seno menyatakan bahwa adanya rumor iri hati kepada kedua almarhumah yaitu Ibu Tuti Suhartini dan Amlia Mustika Ratu.
Baca Juga: Drakor Curtain Call Mencetak Rating Tinggi di Angka 7 Persen, Begini Sinopsis Alur Ceritanya
Sampai pelaku nekat melakukan tindakan yang keji, dimana kedua almarhumah ini berhasil mengembangkan sebuah yayasan selama tiga tahun lamanya, dan hal ini juga dikait-kaitkan keterlibatan dalam lingkup keluarga kedua almarhumah.
Apakah Yoris anak dari almarhumah ibu Tuti Suhartini dan kakak dari Amalia Mustika Ratu juga ikut serta dalam keterlibatan meninggalnya ibu dan adik kandungnya?
"Seperti dia memberikan akses masuk ke tempat kejadian perkara kepada para pelaku ini atau keluarga yang menjadi aktor dibalik meninggalnya ibu dan anak di Subang ini," kata Wahyu Seno sebagaimana dikutip dari kanal YouTube Wahyu sEno.
"Seperti yang terlihat dengan foto, Yoris sedang membuka pintu rumah tempat kejadian perkara di bagian belakang, karena kita semua tahu hanya Yoris yang tidak ada jejaknya sama sekali," katanya.