Apakah MSG Berbahaya Bagi Kesehatan Kita? Simak Faktanya dari Pernyataan Ahli Gizi

- 17 Desember 2020, 16:15 WIB
Ilustrasi masakan.
Ilustrasi masakan. /Pixabay/Arinaja

LINGKAR MADIUN - Semua orang menilai bahwa makanan yang mengandung monosodium glutamat, atau MSG tidak baik untuk kesehatan.

Terdapat istilah "sindrom restoran Cina" yang merupakan reaksi yang muncul terkait makanan yang dibumbui dengan MSG.

Kemudian banyak orang mendefinisikan kembali istilah "sindrom restoran Cina" dan mengubah cara berpikir Barat tentang MSG yang sebenarnya tidak buruk.

Baca Juga: Sinopsis Sinetron Ikatan Cinta Kamis, 17 Desember 20220: Andin Dituduh Elsa, Al Jadi Imam Sholat

Baca Juga: Bocoran Sinetron Ikatan Cinta 17 Desember 2020: Mama Rossa Sembunyikan Foto Dari Andin, Foto Siapa?

Istilah "sindrom restoran China" ditambahkan ke kamus Merriam-Webster pada tahun 1968, yang menjelaskan pengaruh dari gejala orang yang rentan terhadap makanan dan terutama makanan China yang dibumbui dengan monosodium glutamat (MSG).

Ada banyak masalah dengan definisi tersebut, menurut juru kampanye termasuk produser MSG Ajinomoto, chef Eddie Huang, dan aktor Jeannie Ma, mengungkapkan fakta bahwa MSG tidak hanya ditemukan dalam makanan Cina dan sangat sedikit bukti bahwa MSG menyebabkan kerusakan pada kesehatan manusia.

MSG secara alami ada di banyak makanan, seperti keju, jamur, dan tomat. Itu yang memberi makanan rasa umami (gurih). MSG bukanlah aditif misterius; hanya natrium dan asam amino glutamat yang banyak ditemukan di alam.

Baca Juga: Sinopsis Sinetron Ikatan Cinta Kamis, 17 Desember 20220: Andin Dituduh Elsa, Al Jadi Imam Sholat

Halaman:

Editor: Dwiyan Setya Nugraha

Sumber: Bustle


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x