Kamu Menderita Covid-Somnia? Segera Atasi Sebelum Timbul Berbagai Penyakit Ini

- 15 Desember 2020, 10:39 WIB
Ilustrasi Covid-19 .
Ilustrasi Covid-19 . /Pexels/ Miguel Á. Padriñán

LINGKAR MADIUN - Sejak kemunculannya pada Desember 2019, pandemi Covid-19 telah menyebabkan 1.393.671 kematian, memengaruhi lebih dari 58.985.500 orang.

Pandemi Covid-19 dapat menyerang siapa saja, menyebabkan gejala mulai dari ringan hingga sangat parah, di mana beberapa orang mungkin lebih mungkin menderita penyakit parah daripada yang lain karena mereka memiliki karakteristik atau kondisi medis yang lebih berisiko.

Seiring dengan kenormalan baru, hidup kita telah menyambut banyak perubahan lain, dan beberapa cenderung mempengaruhi kita lebih dari yang lain seperti perubahan jadwal kerja, keluar pada akhir pekan dan semacamnya.

Baca Juga: Hasil Drawing Liga Champions: Real Madrid Diuntungkan, Barcelona dan Atletico Tidak Menguntungkan

Baca Juga: Ditawari Posisi Menteri Sosial, Risma Serahkan Keputusan pada Megawati

Para ahli mengatakan bahwa pergeseran gaya hidup seseorang pasti akan mempengaruhi seseorang secara psikologis, fisik, dan emosional yang mengakibatkan salah satu masalah yang paling umum, yaitu kurang tidur.

Bahkan sebelum adanya pandemi Covid-19, sebagian besar populasi global telah menderita suatu gangguan tidur dan dengan munculnya pandemi di seluruh dunia jumlahnya menjadi terus meningkat.

Dilema Utama Covid-19 adalah kurang tidur. Tidur yang cukup sama pentingnya dengan memiliki makanan bergizi untuk mempertahankan gaya hidup sehat.

Baca Juga: Hasil Drawing Liga Champions: Real Madrid Diuntungkan, Barcelona dan Atletico Tidak Menguntungkan

Halaman:

Editor: Dwiyan Setya Nugraha

Sumber: blodsky.com


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah