Network
LINGKAR MADIUN - Untuk beberapa alasan Anda tidak minum air keran dan sebaliknya Anda membeli atau menuangkan air dari kemasan plastik. Lihatlah segitiga dan angka yang tercetak di tengah.
Anda mungkin menemukan beberapa hal yang mengejutkan. Anda tertarik dengan komposisi air tetapi mengabaikan komposisi kimiawi dari kemasannya.
Di bagian bawah setiap kemasan cari segitiga dengan angka di tengah dan cari tahu seberapa berbahaya plastik yang Anda pegang.
Baca Juga: Ramalan Zodiak Cancer 8 Mei 2021: Kesempatan Terbaik! Dalam Meningkatkan Karir dan Keuangan
Baca Juga: Ramalan Zodiak Capricorn 8 Mei 2021, Kamu Akan Membuat Keputusan yang Sulit Pada Karier dan Keuangan
1 - PET (sering PETE)
Botol-botol ini sebagian besar ditujukan untuk sekali pakai. Ada kemungkinan bahwa mereka mengeluarkan antimon logam berat, zat kimia EPA, yang mengganggu kerja hormon. Juga mungkin bersifat kanker.
2 - HDP (terkadang HDPE)
Ini adalah plastik “bagus” yang memiliki probabilitas terendah yang akan mengeluarkan bahan kimia di dalam air.
3 - PVC (terkadang 3V)
Ini memancarkan dua bahan kimia beracun dan keduanya memiliki pengaruh pada hormon dalam tubuh manusia. Selain itu, ini adalah plastik yang paling umum digunakan.
4 - LDPE
Plastik yang tidak mengeluarkan bahan kimia di dalam air. Tapi paling umum digunakan untuk membuat kantong plastik sebagai pengganti botol air.
Baca Juga: 6 Minuman Pembersih Ginjal yang Wajib Diketahui, Salah Satunya Air Perasan Lemon dan Jeruk
5 - PP
Salah satu plastik “bagus”, biasanya berwarna putih atau tembus pandang. Ini digunakan untuk botol untuk sirup dan cangkir yogurt.
6 - PS
Ini memancarkan STIREN karsinogenik. Biasanya digunakan untuk cangkir kopi atau kemasan makanan cepat saji.
7 - PC (atau tanpa label)
Ini adalah plastik terburuk untuk produk makanan karena mengeluarkan BPA kimiawi. Sayangnya digunakan untuk botol bayi, botol olah raga dan wadah untuk penyimpanan makanan.
Tampaknya plastik 2, 4, dan 5 atau yang berlabel HDP, HDPE, dan PP tidak mengeluarkan bahan kimia. Kemasan terburuk memiliki label 1, 3, 6 atau 7. Dalam botol ini air berada di bawah aktivitas kimiawi dan suhu dan dalam kasus pengisian ekstra itu terkena polusi bakteri.****
