Tekan Pengangguran, Kemnaker Kukuhkan Program Tenaga Kerja Mandiri (TKM)

21 Agustus 2020, 14:32 WIB
ilustrasi foto tenaga kerja mandiri/pixabay/ /

 

LINGKAR MADIUN- Pasca pandemi Covid-19, banyak pegawai atau karyawan yang terkena PHK maupun dirumahkan.

Untuk mengatasi itu, Kementerian Ketenagakerjaan kembali mengeluarkan program baru.

Program terbaru kali ini adalah Program Tenaga Kerja Mandiri (TKM). Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziah, menginginkan program ini fokus kepada tenaga kerja perempuan.

Baca Juga: Inilah Naskah Khutbah Jumat Muharram 1442 Hijriah: Muhasabah Pergantian Tahun Hijriah

Bukan tanpa alasan, Ida lebih memprioritaskan pekerja perempuan karena pihaknya ingin memberdayakan kaum perempuan yang terkena dampak pandemi.

“Ini merupakan bentuk dukungan pemerintah kepada pekerja perempuan agar tetap bertahan pada masa pandemi, serta mendorong kelompok komunitas perempuan untuk dapat memiliki semangat membangun diri menjadi seorang wirausahawan yang mandiri," dikutip Lingkar Madiun.com dari website Kemnaker.

Baca Juga: Inilah Sinopsis John Wick, Malam Ini di Bioskop Trans TV, Mantan Pembunuh Bayaran Melawan Mafia

Ida juga menambahkan, banyaknya pekerja formal dan informal yang dirumahkan selama pandemi jadi dasar dibentuknya program ini.

Pekerja yang dirumahkan selama sama pandemi ini telah mencapai 3,5 juta orang per tanggal 31 Juli 2020 berdasarkan data Kemnaker.

Sedangkan data setelah cleansing (by name by address) dengan BPJS Ketenagakerjaan mencapai 2,1 juta orang.

2,1 juta orang yang terdata terdiri dari pekerja informal yang kehilangan pekerjaan capai 630.905 orang. Pekerja formal yang di PHK tembus 383.645 orang dan pekerja formal yang dirumahnya sebanyak 1.132.117 orang.

Program TKM akan disebarluaskan secara nasional agar bisa menjangkau banyak wilayah. Target program ini bisa berdayakan 8.750 kelompok.

Baca Juga: Ernest Prakasa Beri Dukungan, Terkait Viralnya Video ‘Remas Dada’ Adhisty Zara dengan Zaki Pohan

Mengawali program ini, Ida telah memberikan sepuluh paket bantuan program TKM ke wilayah Purbalingga 19 Agustus 2020.

Menaker Ida Fauziah berharap perempuan diantara jutaan orang yang kehilangan pekerjaan bisa mandiri secara finansial.

Dia juga mengharapkan dengan adanya program TKM ini, bisa mensejahterakan perempuan di masa pandemi COVID-19.

Ida menginginkan program ini bisa mengasah keterampilan perempuan dalam berwirausaha.

Para perempuan tak perlu khawatir lagi kekurangan pekerjaan. Mereka bisa menciptakan usaha mandiri atau industri kecil demi kesejahteraan mereka sendiri.

Jika program ini berhasil, bukan tak mungkin Kemnaker akan menambahkan beberapa paket lagi untuk memaksimalkan program.***

Editor: Ninna Yuniari

Sumber: Portal Jember

Tags

Terkini

Terpopuler