Pada selama periode pengamatan ini dimulai pukul 00.00 sampai dengan 06.00 WIB, Gunung Merapi juga terpantau mengeluarkan 16 kali guguran lava dengan jarak luncur maksimal 700 meter ke arah barat daya.
Menurut BPPTKG ini tercatat ada 3 kali gempa awan panas guguran dengan amplitudo 15-35 mm selama 67-142 detik, 39 kali gempa guguran dengan amplitudo 3-28 mm selama 17-66 detik dan satu kali gempa hembusan dengan amplitudo 7 mm selama 16 detik.
Baca Juga: Ikatan Cinta 2 April 2021, Sifat Licik Elsa Membuat Malapetaka Untuk Andin, Apa yang Akan Terjadi?
Atas fenomena tersebut, BPPTKG masih mempertahankan status Gunung Merapi pada Level III atau Siaga.***