"Tetapi ternyata tidak keliatan rukhiyatul hilal, maka dikenakan Dzulkijjah 30 hari. Sehingga, pengumuman pemerintah akan mengatakan bahwa Idul Adha akan jatuh pada tanggal 10 Juli sesuai dengan kalender," sambungnya.
Tak lupa, Kiai Jaidi juga menghimbau masyarakat tetap menjaga persatuan, serta saling menghargai bagi umat Islam yang mendahului Hari Raya Idul Adha 2022 terlebih dahulu dari anjuran pemerintah.
"Jadi artinya 9 Dzulhijjah itu hari Arafah (atau) hari tasuha di tanggal 9 Dzulhijjah. Bagi kita yang di luar menunaikan ibadah haji di sunnah kan untuk berpuasa 9 Dzulhijjah walaupun saudara kita sudah berlebaran haji," kata Kiai Jaidi.
"Jadi harus menyatukan barisan kita, menyatukan semangat untuk kepentingan agama dan negara. Itu semangatnya yang tidak boleh kendor," tuturnya melanjutkan.***