Presiden Jokowi Terang-terangan Akan Mengirim Jenderal Senior ke Myanmar, Ada Apa?

- 2 Februari 2023, 10:50 WIB
Jokowi dalam rapat sidang kabinet paripurna tahun 2023 di Istana Presiden.
Jokowi dalam rapat sidang kabinet paripurna tahun 2023 di Istana Presiden. /Instagram @jokowi/

LingkarMadiun.com - Presiden Indonesia Joko Widodo mengatakan pada 1 Februari bahwa ia berencana mengirim seorang jenderal senior ke Myanmar untuk mengadakan pembicaraan dengan junta militer di Naypidaw.

Dengan langkah ini, Jokowi berharap dapat menunjukkan kepada para jenderal Myanmar bagaimana Indonesia telah berhasil beralih dari pemerintahan militer ke pemerintahan sipil dalam sejarah.

“Ini masalah pendekatan. Kami memiliki pengalaman. Situasi di Indonesia dulu mirip," kata Presiden Jokowi.

Jokowi mengatakan dia tidak sepenuhnya mengesampingkan kemungkinan pergi ke Myanmar secara langsung, tetapi mengatakan bahwa dialog bisa lebih mudah antara pejabat dari latar belakang yang sama.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Hari Ini 2 Februari 2023, Taurus Harus Fokus Pada Karir!

Jokowi belum mengumumkan siapa yang akan dikirim ke Myanmar, namun mengatakan orang tersebut telah berpartisipasi dalam proses reformasi negara tersebut.

Indonesia berada di bawah Jenderal Suharto selama lebih dari tiga dekade, sebelum pemimpin tersebut harus turun pada tahun 1998, di tengah meluasnya protes dan krisis keuangan yang melanda Asia Tenggara.

Sementara itu, militer berkuasa di Myanmar sejak 1962, mengubah Myanmar menjadi negara yang terisolasi, sebelum dibuka kembali pada 2011.

Namun, pada 2021, dunia militer melakukan kudeta untuk menggulingkan pemimpin sipil Aung San Suu Kyi.

Halaman:

Editor: Khoirul Ma’ruf

Sumber: Zing News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x