Kali Pertama, Naskah Asli Proklamasi Dampingi Jokowi di Upacara HUT ke-75 RI

- 17 Agustus 2020, 07:53 WIB
NASKAH asli proklamasi pertama kali dikeluarkan selama 74 tahun pada acara Detik-detik Proklamasi HUT ke-75 RI pada Senin, 17 Agustus 2020.* /Youtube/Sekretariat Presiden
NASKAH asli proklamasi pertama kali dikeluarkan selama 74 tahun pada acara Detik-detik Proklamasi HUT ke-75 RI pada Senin, 17 Agustus 2020.* /Youtube/Sekretariat Presiden /

LINGKAR MADIUN- Untuk kali pertama, naskah proklamasi asli yang ditulis oleh tangan presiden ke-1 Republik Indonesia dikeluarkan.

Naskah yang ditulis langsung oleh Soekarno ini, masih dijaga dengan apik di Arsip Nasional Republik Indonesia (Anri).

Untuk pertama kalinya, arsip tersebut kini dipajang di mimbar kehormatan Istana Merdeka, Jakarta dalam rangka Hari Kemerdekaan ke-75 Indonesia.

Dikutip Lingkar Madiun.com dari akun Youtube Sekretariat Presiden yang diunggah pada Minggu, 16 Agustus 2020 terdapat penjelasan dari Plt. Kepala Anri, M. Taufik mengenai naskahproklamasi tersebut.

Ia menyatakan bahwa naskah proklamasi tak pernah berada keluar dari tempatnya selama 74 tahun diarsipkan.

Namun kini naskah tersebut akan turut hadir di mimbar kehormatan bersama Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) dan tamu undangan terbatas yang ada pada acara Detik-detik Proklamasi esok hari.

"Pertama kali sampai 74 (tahun), belum pernah arsip ini tersajikan atau didisplay (dipajang) di tengah-tengah mimbar kehormatan bersama presiden dan seluruh rakyat Indonesia," ujarnya.

Taufik menambahkan, naskah asli yang ditulis oleh Soekarno tersebut pertama kali dikeluarkan demi mencerdaskan kehidupan bangsa khususnya terkait dengan sejarah besar Indonesia.

"Momentum hari inilah, arsip tersebut keluar karena kepentingan besar, kepentingan nasional dan mencerdaskan kehidupan bangsa agar masyarakat tahu sejarah tentang peristiwa-peristiwa masa lalu selama 75 tahun ini," ujar Taufik.

Halaman:

Editor: Ninna Yuniari

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah