Pelanggaran HAM Besar Terjadi Pasca Pemberontakan G30S PKI

- 29 September 2020, 19:45 WIB
Dikaitkan dengan PKI, Ini Lirik Lagu Genjer-genjer dan Isinya yang Menggambarkan Penderitaan Rakyat
Dikaitkan dengan PKI, Ini Lirik Lagu Genjer-genjer dan Isinya yang Menggambarkan Penderitaan Rakyat /Indopolitika.com/

LINGKAR MADIUN - Setelah pemberontakan PKI atau dikenal dengan G30S/PKI, yang terjadi pada tanggal 30 September hingga 1 Oktober 1965.

Seperti yang ditulis dalam sejarah bahwa pristiwa tersebut memakan banyak korban jiwa, hingga membuat kondisi negara kita terpuruk karena beberapa tokoh penting menjadi korban pembunuhan.

Pristiwa G30S/PKI, adalah peristiwa pembantaian tokoh-tokoh penting di Indonesia. Pasca kejadian tersebut anggota-anggota PKI dan orang-orang yang dituduh sebagai komunis dibutuh, korban berasal dari ribuan masyarakat Indonesia dari berbagai daerah.

Baca Juga: Gatot Nurmantyo Tuding Dicopot karena Film G30S PKI, Istana Menjawab: Nggak Benar Itu

Dimana sila ke dua ‘Kemanusiaan Yang Adil dan Beradap’, yang mengandung arti pada dasarnya setiap manusia memiliki hak dan kesederajatan yang sama.

Dengan kata lain, manusia tidak pantas untuk dibantai, mendapat kekerasan, perbudakan, perampasan kemerdekaan. Sebab setiap warga negara memiliki Hak Asasi Manusia (HAM).

HAM itu sendiri mempunyai arti sebuah prinsip atau norma yang menunjukkan sebuah standar berdasarkan tingkah laku manusia, dan itu wajib dihargai sebab setiap warga negara dilidungi dalam undang-undang.

Baca Juga: Gawat, Semakin Buka-Bukaan Soal PKI, Gatot Nurmatyo: Neo PKI Semakin Nyata dan Berkumpul Di.....

Pasca peristiwa G30S/PKI tidak ada namanya kemanusiaan dan HAM, yang tersisa adalah pembantaian kejam dan tidak adil.

Halaman:

Editor: Ninna Yuniari

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x