Network
LINGKAR MADIUN- Putra mendiang Ketua CC Partai Komunis Indonesia (PKI) DN Aidit, Ilham Aidit buka suara dengan munculnya PKI di Tanah Aikr yang sedang ramai dibicarakan.
Ia menilai isu ini kembali dibangkitkan memang disengaja oleh tokoh atau aktivis Koalisi Aksi Menyelmatkan Indonesia (KAMI) sebagai langkah strategi politik menuju pencapresan tahun 2024.
Menurut dia, apapun pembelaan yang disampaikan para tokoh KAMI, tidak akan merontokan agenda terselubung dibalik berdirinya KAMI ataupun isu kebangkitan PKI.
Baca Juga: Memperingati Hari Kesaktian Pancasila 1 Oktober, Mulyanto: Pancasila Yes, Komunisme No!
Baca Juga: Penyaluran Dana PEN LPDB KUMKM di Jatim Capai 1 Triliun
"Kalimat saya sederhana aja komentar saya buat kawan KAMI. Kalau mau nyapres atau cawapres ya udah ikut aja entar pemilu 2024. Kalau perlu bikin partai aja jelas jalur konstitusional, tapi nggak usah ngangkat-ngangkat lagi soal isu PKI untuk jualan acara 2024," katanya, saat menanggapi pernyataan Sekretaris Komite Aksi KAMI Syahganda Nainggolan pada acara ILC Selasa (29/9) malam di TVOne.
"Dan saya nggak akan sebutkan siapa aja orang disana. Semua orang juga udah tau. Siapa si ini, siapa si itu. Yang jelas, kalau mau nyapres ya nyapres ajalah," katanya.
Terlebih iya menegaskan kembali bahwa kemungkinan bangkitny PKI itu sangat sulit bahkan tak mugkin lagi karena di dunia pun ideologi komunisme juga tak punya ruang lagi.
Baca Juga: LINK LIVE STREAMING TV ONE G30S PKI, Buat Kamu yang Belum Nonton!
