Rangga Bocah Pembela Ibunya Yang Diperkosa, UAS: Ia Mati Syahid

- 18 Oktober 2020, 22:32 WIB
Ustaz Abdul Somad berduka atas kepergian Rangga, bocah 9 tahun tewas karena berusaha lindungi ibunya.
Ustaz Abdul Somad berduka atas kepergian Rangga, bocah 9 tahun tewas karena berusaha lindungi ibunya. /Instagram.com/@ustadzabdulsomad_official/

LINGKAR MADIUN- Munculnya berita penyelamatan Rangga kepada ibunya yang sedang diperkosa oleh sesorang hingga akhirnya bocah Rangga tersebut meninggal dunia mendapat perhatian dari Ustadz Abdul Somad (UAS).

Sebagaimana unggahan UAS dalam akun Instagram resminya, @ustadzabdulsomad_official. Menurut dia, Rangga tergolong orang yang mati syahid karena berjuang membela keluarganya.

"Rasulullah Saw bersabda: Siapa yang terbunuh karena membela keluarganya, maka ia mati syahid," tulis UAS mengutip hadis yang diriwayatkan at-Tirmidzi, Sabtu, 17 Oktober 2020.

Baca Juga: BPS Catat Produksi Padi 2020 Meningkat 55,16 Juta Ton

Baca Juga: Kasus Paslon Langgar Protokol Kesehatan Pilkada 2020 Kian Meningkat, Begini Respon Bawaslu RI

“Engkau mulia dengan derajat syahid. Syahid berarti disaksikan, karena seluruh malaikat menyambut ruhmu. Syahid berarti menyaksikan, karena engkau telah menyaksikan tempatmu di surga sebelum kematian tiba”, tambahnya.

Lebih lanjut UAS menerangkan, aksi Rangga tergolong mulia. Karena dia juga secara tidak langsung mengajarkan kepada seluruh anak Indonesia untuk berani melawan demi menjaga kehormatan. Sekalipun nyawa taruhannya.

"Ananda Rangga. Dengan perbuatanmu engkau telah mengajarkan pada anak bangsa ini tentang arti menjaga kehormatan, walau mesti dibayar dengan nyawa. Engkau hadap Allah tanpa dosa, karena belum aqil baligh," ujar UAS.

Baca Juga: Covid-19 Belum Selesai, Kini Warga Desa Medang Diserang Chikungunya dan 11 Orang Alami Kelumpuhan

Halaman:

Editor: Khoirul Ma’ruf

Sumber: Instagram.com/@ustadzabdulsomad_official


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x