Network
LINGKAR MADIUN- Romelu Lukaku akan mengenakan nomor punggung sembilan untuk Chelsea musim ini.
Striker itu mengambil nomor punggung yang kosong setelah kepergian Tammy Abraham ke Roma kemarin, dengan Lukaku melanjutkan dengan nomor punggung yang sama yang digunakannya di Inter Milan musim lalu.
Pemain Belgia itu ambil bagian dalam sesi latihan resmi pertamanya dengan rekan setim barunya di Chelsea di Cobham kemarin, setelah menyelesaikan masa isolasi singkat setelah finalisasi transfernya.
Dalam keputusannya kembali ke Chelsea, Romelu Lukaku telah mengungkapkan bahwa ia telah menerima beberapa saran dari mantan legenda The Blues sekembalinya ke klub.
Baca Juga: Presiden Jokowi Kunjungi Madiun Guna Meninjau Vaksinasi dan Porang
Berbicara dalam konferensi pers pertamanya sejak bergabung dengan Chelsea dari Inter Milan, Lukaku mengatakan bahwa dia telah berbicara dengan Didier Drogba untuk mendapatkan beberapa saran tentang apa yang diharapkan di Stamford Bridge kali ini.
“Sejujurnya, dia membuatnya sangat sederhana,” kata striker Belgia itu.
“Saya kira itu mindset yang tepat jika ingin maksimal. Pada akhirnya sebagai pemain sepak bola, ini tentang meningkatkan minggu demi minggu.”
Lukaku mencetak 47 gol liga dalam dua musim di Inter Milan, membantu tim itu meraih gelar Serie A musim lalu.
Dan penampilan striker itu mendorong Chelsea untuk mengeluarkan biaya yang diyakini sebesar £ 97,5 juta untuk pemain berusia 28 tahun itu.
“Saya pikir dua tahun terakhir sangat bagus untuk diri saya sendiri di level klub dan level internasional,” kata Lukaku.
“Saya telah belajar lebih banyak tentang diri saya sendiri. Saya telah menetapkan standar yang lebih tinggi. Ini tentang menjadi lebih lengkap sebagai pemain. Ini lebih teknis dan taktis di Italia. Itu sangat membantu saya. Permainan bahasa Inggris berbeda tetapi itu bukan sesuatu yang baru.
“Kami memiliki tipe gaya bermain tertentu di sini (di Chelsea). Saya tidak harus beradaptasi terlalu banyak karena dengan tim nasional kami bermain dalam sistem yang sama. Saya akan beradaptasi untuk menemukan cara membantu tim.”***
