LingkarMadiun.com - Presiden Joan Laporta sebelumnya telah dua kali menyatakan bahwa dia tidak akan membiarkan gelandang Belanda itu pergi dengan biaya berapa pun.
Pembalikan sikap Barca terhadap De Jong disebut-sebut sebagai hasil dari negosiasi yang gagal dengan sang gelandang dan agennya.
"Blaugrana" meminta De Jong untuk mengurangi gajinya, jika ingin terus bertahan di Barcelona.
Sementara sang gelandang menolak untuk mengurangi gajinya dan juga menolak meninggalkan Camp Nou.
Saat konflik tak kunjung selesai, Barca terpaksa mendorong gelandang Belanda itu dari Camp Nou.
"Raksasa Catalonia" akan kehilangan pilar tetapi sebagai imbalannya, mereka akan menghemat hampir 90 juta euro gaji untuk membayar De Jong di tahun-tahun berikutnya.
Pada saat yang sama, Barca memiliki lebih banyak uang untuk merekrut rookie seperti Robert Lewandowski atau Cesar Azpilicueta.
Soal posisi De Jong, Barca juga memiliki tambahan kualitas Franck Kessie, bintang yang baru saja menjuarai Serie A bersama Milan.