Network
LingkarMadiun.com – Juventus sedang mengalami kesakitan di awal kompetisi, entah di Eropa maupun domestik. Penampilan buruk anak asuh Masimilano Alegri tengah disorot.
Alhasil Juventus terlempar dan keluar dari 4 besar zona Liga Champion di tangga klasemen sementara.
Mantan klub Zidane tersebut masih terduduk di posisi 8 klasemen Serie A Italia. Dalam 7 laga pertandingan, Juventus hanya mampu menang 2 kali, seri 4 kali dan kalah 1 kali.
Baca Juga: Dituding sebagai Orang Ketiga, Sosok Wanita Ini Tegaskan Rizky Billar Temperamental dan Star Sindrom
Torehan ini sangat buruk dimana Juventus merupakan klub dengan koleksi scudetto terbanyak dalam kurun waktu 10 tahun terakhir.
Situasi ini membuat pelatih kepala , Masimilano Alegri tengah diujung tanduk karirnya di Juventus.
Pasalnya klub asal kota Turin tersebut saat ini tengah mencari sosok ideal untuk dapat membuat Juventus kembali seperti asalnya.
Baca Juga: Haaland Pupus Poin Penuh Manchester United di Etihad Stadium pada Laga Derby
Dilansir LingkarMadiun.com dari Instagram @fabriziorom, muncul nama yang tidak asing di Juventus, yakni Antonio Conte.
Antonio Conte merupakan sosok pelatih pertama yang dapat mengangkat Juventus dari keterpurukan. Dimana dia datang disaat Juventus menjadi tim medioker.
Setelah Antonio Conte masuk, Juventus menjelma raksasa yang bangun tidur. Mereka berhasil meraih Scudetto pertama sejak lama.
Baca Juga: Gantikan Milomir Seslija, Borneo FC Tunjuk Pelatih Brazil
Antonio Conte yang melatih mencatatkan kemenangan dengan tidak adapun satu kali mengalami kekalahan pada saat itu.
Antonio Conte juga menciptakan bintang muda seperti Paul Pogba yang sekarang menjelma menjadi pemain tengah yang bagus.
Alasan tersebutlah, manajeman Juventus menginginkan Antonio Conte kembali ke Turin untuk memperbaiki semuanya.
Kabar beredar tersebut sampai ke telinga Antonio Conte sendiri dan pelatih asal Italia tersebut langsung memberikan respon.
“Tidak sopan untuk pelatih yang bekerja di Juventus dan bagi saya yang bekerja di Tottenham. Kami baru saja memulai musim, saya selalu mengatakan saya bahagia dan menikmati waktu bersama Tottenham. Kami memiliki seluruh musim untuk menemukan solusi terbaik untuk klub dan untuk saya yang pasti menikmati waktu saya di Tottenham,” ujar Antonio Conte.
"Saya juga memiliki hubungan yang baik dengan pemilik dan Patrici. Saya tidak melihat masalah pada saat ini di masa depan. Kami berdua menandatangani kontrak. Saya tidak ingn mendengarkan seseorang berbicara tentang klub lain,” tambahnya.
Sikap professional ditunjukan oleh pelatih asal Italia tersebut, dimana dia hanya berfokus pada Tottenham Hotspurs untuk sekaran ini.***
