Network
LingkarMadiun.com – David de Gea sudah mengabdi bersama Manchester United kurang lebih sebelas tahun.
Dirinya mampu menorehkan rekor menjadi penjaga gawang terbaik klub dengan mengalahkan Schmeichel dan Edwin Van de Sar.
Dirinya selalu menjadi penjaga gawang utama di era bongkar pasang pelatih Manchester United setelah Sir Alex Ferguson. Mulai dari David Moyes, Loius Van Gaal, Jose Mourinho, Ole Gunnar Sokjaer hingga Erik Ten Hag.
Baca Juga: Pep Guardiola Sangat Suka dan Memuji Jude Bellingham, Apakah Pertanda Gabung ke Manchester City?
David de Gea selalu menjadi pilihan utama di posisi penjaga gawang Manchester United. Namun, era David de Gea hampir usai, pada bulan Juni musim panas nanti dirinya akan habis kontrak.
Hingga saat ini penjaga gawang asal Spanyol tersebut belum terlihat ingin menandatangani kontrak baru bersama Manchester United.
Apalagi Erik Ten Hag saat ini memerlukan penjaga gawang yang dapat memainkan bola seperti Alison dan Ederson.
Baca Juga: Sering Melihat Angka Malaikat 999 dalam Aktivitas Keseharianmu, Bisa Jadi Peringatkan Hal Baik Ini!
Alasan tersebut merupakan salah satu strategi sepakbola modern yang diusung Erik Ten Hag di Manchester United. Dimana penjaga gawang harus ikut membantu serangan dari belakang menuju depan.
Sehingga diperlukan passing akurat saat memainkan bola, semua tahu David de Gea lemah di karakter itu.
