Network
LingkarMadiun.com - Aksi 'memberontak' striker berusia 37 tahun itu konon berawal dari didepak dari starting lineup pada laga melawan Fulham di babak 16 besar Liga Inggris pada 13 November.
Superstar Portugal itu tiba-tiba secara terbuka mengkritik pelatih Erik ten Hag dan kepemimpinan Man United dalam sebuah wawancara di TalkTV.
Menurut Kaveh Solhekol, pemimpin redaksi Sky Sports, Cristiano Ronaldo telah diberitahu sebelumnya bahwa ia akan berada di bangku cadangan melawan Fulham di babak 16 besar Liga Inggris. Striker berusia 37 tahun itu terus melaporkan sakit sehingga dia tidak perlu berbaris dengan rekan satu timnya ke Craven Cottage.
Ini bukan kali pertama Ronaldo menolak bermain untuk Man United. Sebelumnya, pemain ini juga kesulitan, turun ke terowongan saat diminta bermain di menit-menit akhir pertandingan melawan Tottenham.
Baca Juga: Viral di Tiktok Lagu Malu-malu dari V1RST, Lengkap dengan Liriknya, Ini Makna dan Artinya
Pada 11 November, pelatih Erik ten Hag mengumumkan bahwa Ronaldo absen dari pertandingan melawan Aston Villa di babak ketiga Piala Carabao karena sakit. Namun, petinggi militer Belanda itu menegaskan bahwa hal tersebut bukanlah tindakan untuk menjaga kekuatan demi Piala Dunia 2022 pemain kelahiran 1985 tersebut.
Jelang laga melawan Fulham, MU bertandang ke London hanya dengan satu striker, Anthony Martial. The "Setan Merah" berjuang, dan itu berkat momen bersinar bintang muda Alejandro Garnacho di menit 90+3 untuk mendapatkan 3 poin.
Di sisi Ronaldo, pemain ini membuat langkah yang menandai akhir karirnya di Man United, ketika ia secara terbuka dikritik dari kepemimpinan, pelatih, dan rekan satu tim di Old Trafford.
Baca Juga: Kronologi Ditemukannya Satu Keluarga Tewas di Perumahan Kalideres Jakarta Barat
