Network
LingkarMadiun.com - Pep Guardiola tak segan-segan mengkritik para pemain usai comeback mengalahkan Spurs 4-2 pada laga putaran ke-7 Premier League musim ini.
Pep Guardiola tak bisa puas meski Man City baru saja mengalahkan Tottenham pada laga Premier League dini hari 20 Januari (waktu Hanoi).
"Saya ingin mengalahkan Arsenal. Tetapi jika kami terus bermain seperti ini, Arsenal akan menghancurkan Man City," kata Pep Guardiola dengan marah setelah pertandingan.
"Saya ingin tim merespons (setelah penampilan buruk di babak pertama melawan Arsenal), tidak hanya dari para pemain, staf, tetapi seluruh tim," katanya.
Ahli strategi berusia 52 tahun itu mengisyaratkan Man City menunjukkan tanda-tanda berpuas diri setelah sukses di Liga Inggris selama beberapa tahun terakhir.
"Kami adalah tim yang terlihat bahagia dan bahagia dengan semua yang terjadi, saya tidak menginginkan ini. Saya ingin mengalahkan Arsenal. Saya tidak dapat menyangkal kami senang (setelah menang). Tapi kami sangat jauh dari tim yang dulu, sangat, sangat jauh," katanya.
Dejan Kulusevski dan Emerson Royal mencetak dua gol di menit-menit terakhir babak pertama pertandingan antara Man City dan Tottenham, membantu tim tamu memimpin. Di babak kedua, dua gol dari Riyad Mahrez dan gol dari Julian Alvarez dan Erling Haaland membantu juara bertahan Inggris menang 4-2 kembali.
Namun, Pep tetap mengkritik keras performa Man City secara keseluruhan.
