Network
LingkarMadiun.com – Mengejutkan adalah sebuah kata yang pas menggambarkan keputusan Jorginho yang memilih hengkang dari Chelsea ke Arsenal.
Sebuah kejutan pada bursa transfer Januari ini karena Jorginho merupakan pemain inti dari Chelsea.
Jorginho memiliki peran central di lini tengah Chelsea bersama Kante dan Kovacic. Selama dua tandemnya dibekap cedera, Jorginho memainkan peran lini tengah dengan para pemain berbeda.
Baca Juga: Agar Semakin Percaya Diri, Simak 5 Tips Cara Cepat Hilangkan Bau Badan
Tidak heran Graham Potter sering sekali merotasi posisi utama Jorginho ke berberapa posisi. Dilansir LingkarMadiun.com dari Instagram @liveherewego, keputusan Jorginho pindah pada pertengahan musim tentu memunculkan banyak tanda Tanya.
Pemain asal Italia tersebut banyak dicap sebagai pembelot karena lebih memilih tim London lain sebagai pelabuhan baru. Apalagi keadaan Chelsea yang kurang bagus serta Arsenal berjibaku dengan dua tim Manchester untuk meraih gelar juara.
Fenonema inilah yang membuat Jorginho sekarang berani angkat bicara. Pemain asal Italia tersebut menjelaskan bahwa dia tidak ada dalam rencana Chelsea.
Baca Juga: 5 Jenis Makanan Paling Pedas di Dunia, Salah Satunya Khas Korea Selatan
“Saya berbicara dengan Chelsea dan saya tahu saya tidak lagi menjadi bagian dari rencana mereka. Kadang-kadang Anda harus menerima ketika Anda keluar dari sebuah proyek, semuanya akan berakhir,” ujar Jorginho.
Keputusannya hengkang dari Chelsea ke Arsenal dilandasi dengan rencana Chelsea pada masa depan. Dia ternyata sudah tidak dibutuhkan lagi karena Chelsea kedatangan pemain tengah baru, Enzo Fernandez.
“Saya ingin maju dalam karir saya dan proyek Arsenal cocok untuk saya, saya menyukai ide-ide mereka,” sambungnya.
Rencana Arsenal sangat cocok dan satu visi misi dengan Jorginho, untuk itulah mengapa dia menerima pinangan Arsenal musim dingin ini.***
