Network
LingkarMadiun.com - Lionel Messi menghabiskan musim ke-8 berturut-turut dengan tangan kosong di Liga Champions ketika PSG kalah dari Bayern dan menerima banyak kritik.
Jerome Rothen, mantan pemain yang tampil 180 kali untuk PSG antara 2004 dan 2009, tidak senang dengan penampilan Messi melawan Bayern.
Rothen mengkritik bintang Argentina itu, dan menyatakan bahwa Messi terus mencetak gol melawan tim seperti Angers atau Clermont tetapi menghilang saat klub sangat membutuhkannya.
"Ada perasaan bahwa dia tidak berusaha untuk PSG. Di Piala Dunia 2022, dia bermain sangat keras ketika bermain untuk Argentina. Namun, performa Messi di level klub justru sebaliknya. Dia tidak menunjukkan rasa hormat kepada PSG," kata Rothen.
Di babak 16 besar Liga Champions musim ini, PSG takluk dari Bayern setelah dua pertandingan dengan skor total 0-3.
Ini kali ke-5 dalam 7 musim terakhir, orang kaya Prancis berhenti di babak 16 besar turnamen klub paling bergengsi di Eropa, lebih banyak dari tim lain.
Pada leg kedua melawan Bayern yang berlangsung dini hari tadi (9 Maret), Messi tak bisa membuat mutasi di depan pertahanan lawan.
Penyerang berusia 35 tahun itu dihadang Alphonso Davies, Leon Goretzka, dan Matthijs de Ligt, tak mampu membantu PSG bangkit dari kekalahan 0-1 di leg pertama.
