LingkarMadiun.com - Manchester United (MU) memiliki langkah pertama untuk mewujudkan ambisi meningkatkan skuad di musim 2023 sampai 2024.
Pimpinan MU mendukung gagasan melatih Harry Kane dari pelatih Erik ten Hag. "Setan Merah" akan menghabiskan £ 80 juta dengan imbalan kontrak satu tahun dari pemain yang akan berusia 30 tahun.
Kane disebut mempertimbangkan untuk meninggalkan Spurs setelah pelatih Antonio Conte dipecat. Striker kelahiran 1993 itu hanya memiliki kontrak hingga 2024 dan tidak berniat memperpanjangnya bersama tim London Utara tersebut. Ini dapat menyebabkan Tottenham mempertimbangkan untuk menjual Kane jika mereka tidak ingin kehilangan pemain senilai hampir £100 juta itu.
Di usia 29 tahun, Kane menjadi pencetak gol terbanyak dalam sejarah Tottenham (271 gol) dan timnas Inggris (55 gol). Selain kemampuan finishingnya yang impresif, Kane juga bisa bermain deep untuk menghubungkan lini tengah dengan serangan.
Kualitas inilah yang membantunya menaklukkan Pelatih Ten Hag. MU diharapkan membuka jalan untuk menyambut kapten berkebangsaan Inggris itu dengan menjual Anthony Martial pada bursa transfer musim panas mendatang.
Pada 2021, klub Manchester lainnya, Man City, juga meminta untuk membeli Kane seharga £100 juta. Bahkan striker ini berhenti berlatih untuk berada di bawah Pep Guardiola tetapi tidak berhasil. Sebelum sikap keras Ketua Daniel Levy, Kane harus bertahan di Stadion Tottenham dan memperpanjang kontraknya selama 3 tahun lagi.
Kini, Man City tak lagi tertarik dengan Kane ketika memiliki Erling Haaland, striker muda terbaik dunia. Karenanya, MU akan kekurangan satu lawan dalam perburuan tanda tangan penyerang Spurs tersebut.***