Lingkarmadiun.com- Meski tak bisa menjuarai Liga Champions, Man City masih bisa memecahkan rekor pendapatan yang dicetak MU di musim 2018/19 (650 berbanding £627 juta).
The Times menghitung berapa banyak hadiah uang dari Liga Premier , Piala FA, dan Liga Champions , ditambah pendapatan komersial dan pendapatan hari pertandingan, dapat membantu City melampaui pendapatan £650 juta.
Angka ini membantu paruh hijau Manchester memecahkan rekor MU di musim 2018/19 (£627 juta).
Di Liga Champions, Man City mengantongi 109 juta pound (termasuk hak siar TV dan uang prestasi) dalam perjalanan menuju final.
Jika mereka mengalahkan Inter Milan di Istanbul pada 11 Juni, guru dan pelatih Pep Guardiola akan mendapat tambahan £4 juta.
Di Liga Inggris, juara ke-4 dalam 5 musim terakhir membantu Man City memperoleh 172 juta pound. Angka ini lebih tinggi dari musim 2021/22 (£153 juta).
Musim 2022/23 juga menampilkan distribusi royalti TV luar negeri yang berbeda. Jumlah ini bergantung pada posisi peringkat keseluruhan sebuah klub.
Dengan mahkota di Premier League, Man City diperkirakan akan mengantongi £27 juta dibandingkan musim lalu yang hanya £7,3 juta.
Baca Juga: Man City Kehilangan Kekuatan Sebelum Final Liga Champions, Ada Apa?