Lingkarmadiun.com- Jika dia pergi ke Arab Saudi, Messi akan melawan Argentina sendiri. Superstar kelahiran 1987 ini cukup bijak mengambil keputusan akhir.
Tawaran dari Arab Saudi untuk Messi sebesar 1,6 miliar euro untuk kontrak tiga tahun.
"El Pulga" mengatakan bahwa ini adalah jumlah yang sangat murah hati tetapi tetap menolak karena "tidak membutuhkan uang".
Superstar Argentina itu memilih datang ke AS untuk mengenakan Inter Miami dengan gaji teoretis hanya 1/6 dari jumlah yang bisa ia terima di Arab Saudi.
Padahal, kegagalan Messi ke Arab Saudi sebagian karena motivasinya untuk menghindari konfrontasi dengan Argentina sendiri.
Di balik sejumlah besar uang yang digelontorkan ke sepak bola oleh negara Timur Tengah ini adalah ambisi untuk melakukan media untuk kampanye penyelenggaraan Piala Dunia 2030.
Keberhasilan penyelenggaraan Piala Dunia 2022 oleh Qatar membuat Arab Saudi berusaha keras untuk membawa Piala Dunia kembali ke Timur Tengah. Cristiano Ronaldo , Karim Benzema atau N'Golo Kante adalah batu bata besar pertama dalam kampanye ambisius ini.
Jika Messi lebih banyak, pengaruh Arab Saudi di sepak bola akan semakin kuat.