Network
Lingkarmadiun.com- Nice dan Montpellier HSC memulai akhir pekan sepak bola Prancis ketika mereka bertemu di Ligue 1 pada Jumat malam.
Tuan rumah sangat membutuhkan kemenangan setelah tersingkir dari empat besar menyusul serangkaian hasil mengecewakan, sementara tim tamu memasuki akhir pekan di zona degradasi.
Francesco Farioli dinobatkan sebagai salah satu manajer terbaik musim ini ketika tim Nice asuhannya bersaing dengan Paris Saint-Germain di puncak Ligue 1 pada tahap awal musim.
Bahkan memasuki Tahun Baru, Nice masih menjadi tim terbaik kedua di divisi ini meskipun PSG berhasil unggul, tetapi performa pada tahun 2024 sangat mengecewakan dan harus dibayar mahal.
Soliditas pertahanan adalah dasar dari segala sesuatu di balik kesuksesan awal Nice, dan mereka masih memiliki rekor terbaik di liga, hanya kebobolan 17 gol dalam 24 pertandingan, namun kekurangan di area lain mulai terlihat dalam beberapa pekan terakhir.
Baca Juga: Prediksi Skor Akhir, H2H dan Susunan Pemain Napoli vs Torino Serie A 9 Maret 2024 Dini Hari
Nice kini tidak pernah menang dalam lima pertandingan liga, hanya meraih dua poin dalam periode tersebut, kalah dari rival empat besar Monaco dan kandidat degradasi Lyon dan Toulouse.
Dalam dua minggu terakhir, Lille dan Monaco sama-sama berhasil melampaui Nice, yang awalnya hanya berada di peringkat kedua, kini tersingkir dari zona Liga Champions.
Kini duduk di posisi kelima , Nice hanya unggul satu poin dari tim Lens yang merajalela, yang juga membuat kemajuan mengesankan di klasemen.
Dengan hanya delapan poin yang memisahkan posisi ketiga dan kesembilan di Ligue 1, musim Nice masih bisa berjalan baik, namun jika performa terkini terus berlanjut, mereka akan beruntung bisa bersaing di Eropa pada musim depan.
