Network
LINGKAR MADIUN - Sebanyak 1080 sekolah SMA - SMK di Jawa Timur dinyatakan telah siap melakukan uji coba pembelajaran tatap muka (PTM) . Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Jatim, Wahid Wahyudi pada Sabtu,14 November 2020.
Wahid menerangkan jumlah kapasitas sekolah yang mendapat izin PTM ini, mengalami peningkatan setelah melihat hasil evaluasi uji coba pembelajaran tatap muka yang sudah dimulai sejak 18 Agustus 2020 lalu. Selain itu juga memperhatikan perkembangan covid-19 di wilayah masing-masing yang sudah lepas dari zona merah.
“Dari total 4.089 lembaga pendidikan jenjang SLB, SMA, dan SMK Negeri di Jatim yang siap mengikuti pembelajaran tatap muka sekitar 1.080 sekolah.Itupun harus memenuhi berbagai persyaratan dan mendapatkan surat rekomendasi dari Satgas Covid-19 kabupaten/kota setempat, ”tuturnya.
Baca Juga: Kemenparekraf Luncurkan Buku Proyek Desainer Handal, Begini Isi dan Cara Unduh Buku Gratis
Baca Juga: Striker MU Cavani Tampil Mengesankan di Kualifikasi Piala Dunia 2022 Zona Conmebol
Secara rinci,jumlah sekolah yang bisa mengikuti PTM antara lain 43 sekolah SLB dari total 438 sekolah, 305 SMA dari 1517 sekolah, dan 735 SMK dari total 2.134 sekolah.
“Jadi Kapasitas untuk SLB naik 10 persen, SMA 20 persen,dan SMK 35 persen. Kapasitas ini kami tingkatkan karena kabupaten/kota di Jatim sudah tidak ada zona merah , yang ada hanya zona oranye (resiko sedang) dan kuning (resiko rendah),”pungkasnya. ***
