LINGKAR MADIUN - PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jawa Timur meminta masyarakat agar waspada tehadap penipuan link yang berisi subisidi gratis dengan cara klaim token listrik.
“Kami tidak membenarkan subsidi/stimulus listrik dengan memasukkan data diri terlebih mengisi kuisioner yang berisi informasi pribadi yang dapat disalahgunakan," ungkap Senior Manager General Affair PLN UID Jatim, A Rasyid Naja.
Rasyid juga mengungkapkan, mengenai subsidi listrik langsung otomatis didapatkan pelanggan apabila pasca bayar berupa diskon tagihan rekening listrik pelanggan.
Sementara untuk prabayar diberikan saat pembelian token listrik, sehingga tidak perlu mengakses token baik di web, layanan whatsapp maupun PLN Mobile.
Sebagai bentuk perlindungan sosial di tengah pandemi Covid-19, PLN siap jalankan keputusan pemerintah untuk tetap memberikan stimulus listrik pada periode bulan April – Juni 2021.
Penerima stimulus listrik dengan skema perpanjangan diskon adalah pelanggan penerima subsidi pemerintah, yakni pelanggan rumah tangga dengan daya listrik 450 VA dan 900 VA.
Selain itu juga ada pelanggan bisnis kecil dengan daya listrik 450 VA dan industri kecil daya listrik 450 VA.