2 Gajah Sumatra Ditemukan Mati di Aceh, BKSDA Ingatkan Warga Untuk Menjaga Habitat Alam Sekitar

- 10 September 2020, 20:36 WIB
ILUSTRASI gajah.*
ILUSTRASI gajah.* /Pixabay/ajoheyho

LINGKAR MADIUN - Dalam sepekan terakhir ,Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh Agus Arianto, menerangkan telah ditemukan 2 kasus kematian gajah Sumatera di Aceh.Menindaklanjuti kabar tersebut, pihaknya menghimbau kepada seluruh warga untuk menjaga kelestarian alam khususnya yang menjadi habitat satwa liar seperti gajah Sumatera.

“Kami menghimbau masyarakat untuk tidak merusak hutan, termasuk tidak menangkap,  melukai,  bahkan membunuh satwa liar. Selain itu kami juga mengingatkan agar warga jangan sampai memasang pagar listrik di wilayah perkebunan yang bisa membahayakan satwa liar,” terang Agus.

 Dikutip Tim Lingkar Madiun dari RRI,  Agus menyebutkan himbauan tersebut bukan tanpa alasan, melainkan karena kondisi nyata yang terjadi pada (9/9). Pada hari itu telah ditemukan gajah liar yang mati di perkebunan warga. Tepatnya berlokasi di Kabupaten Pidie tepatnya di Desa Tuha Lala, Kecamatan Mila.

Baca Juga: Colorful ! 6 Warna Ikan Cupang Ini Dijamin Bikin Kamu Jatuh Hati

Baca Juga: Cantik ! Berikut 7 Jenis Lovebird yang Cocok Jadi Koleksi

“Tim sudah kita turunkan ke lokasi termasuk tim dokter dan kita telah berkoordinasi dengan aparat kepolisian. Tim melakukan nekropsi untuk mencari tahu penyebab kematian gajah tersebut,” jelas Agus.

Sementara itu, beberapa hari sebelumnya pada tanggal 5 September 2020, juga lebih dulu ditemukan kasus gajah mati. Menurut Agus, matinya gajah yang pertama ini berkenaan dengan gajah jinak yang terkena serangan gajah liar pada beberapa minggu yang lalu.

Baca Juga: Berprestasi dari Rumah , 12 Pelajar SD Raih Juara Lomba Bertutur Tingkat Nasional

“Pada Sabtu (5/9) lalu seekor gajah jinak berusia 35 tahun mati di CRU Das Peusangan Kabupaten Bener Meriah, gajah itu sudah dua minggu dalam perawatan tim dokter, namun tidak bisa diselamatkan  kata Agus kepada wartawan di Banda Aceh, Kamis (10/9) sebagaimana diberitakan oleh RRI.

Editor: Yeha Regina Citra Mahardika

Sumber: RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x