Berpotensi Langgar Kampanye, Kartu Bergambar Siluet Bupati Trenggalek Ditarik Kembali

- 12 September 2020, 11:49 WIB
Ilustrasi
Ilustrasi /Antara/

LINGKAR MADIUN- Sebanyak 20 ribu Kartu Penyangga Ekonomi (KPE) ditarik kembali oleh Pembkab Trenggalek. Sebab kartu KPE itu bergambar siluet Bupati Mochammad Nur Arifin. Padahal Arifin bakal mencalonkan lagi di Pilbub mendatang.

Penarikan itu dilakukan karena berpotensi melanggar kampanye. Kepala Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Dinsos P3A) Trenggalek, Ratna Sulistyowati mengatakan, penarikan puluhan ribu kartu tersebut didasarkan hasil telaah dari Bawaslu Trenggalek. Rencananya pemerintah akan mengganti desain gambar pada KPE dengan yang baru.

"Sebelumnya itu Pak Sekda mengirimkan surat kepada Bawaslu untuk meminta telaah terhadap keberadaan kartu yang bergambar siluet Pak Bupati. Nah kemudian hasil telaahnya itu kami diimbau untuk menarik dan mengganti desainnya," kata Ratna.

Baca Juga: Instagram Tiara Andini Dibanjiri Netizen, Gegera Unggah Foto Bersama Rizkiy Billiar

Baca Juga: Akhir Musim 2020, Liga Indonesia Kembali Dihelat

Menurutnya, KPE tersebut saat ini mulai ditarik dari masyarakat. Dinsos menargetkan sebelum penetapan calon kepala daerah oleh KPU, seluruh kartu telah ditarik dari peredaran. Namun pihaknya memastikan, meskipun dilakukan penarikan kartu, program bantuan tetap berjalan seperti biasa, dan sesuai dengan instruksi Presiden dalam penanganan COVID-19.

"Untuk kartunya nanti akan diganti desainnya, kalau bantuan tetap. Bawaslu juga tidak melarang, karena itu sesuai dengan instruksi Presiden," ujarnya.

Ratna menjelaskan, desain kartu bergambar siluet Bupati Mochammad Nur Arifin tersebut dikeluarkan sejak April lalu. Menurutnya saat dikeluarkan, Arifin belum terdaftar sebagai bakal calon bupati, selain itu pada saat itu jadwal pelaksanaan Pilkada masih belum jelas.

Baca Juga: Selamat, RM Hari Ini Ulang Tahun Ke 26, Cek Fakta Menariknya

Halaman:

Editor: Rendi Mahendra

Sumber: Kominfo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x