Network
LINGKAR MADIUN- Memperingati Hari Santri Nasional 22 Oktober 2020, Gubernur Jawa Timur Khofifah indar Parawansa memberikan pesan bagi bangsa Indonesia.
Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa mengatakan, cara bela negara kita adalah dengan memberikan sesuatu yang konstruktif dan produktif untuk bangsa, bagaimana melakukan menguatkan persatuan dan persaudaraan.
"Saya rasa masing masing kita punya cara berbeda untuk menunjukkan cintanya kepada negeri ini. Setiap perjuangan butuh pengorbanan, kata Gus Dur. Setiap pengorbanan besar pahalanya," ujarnya, Kamis (22/20/2020).
Dalam aspek sejarah Hari Santri, Khofiifah juga menjelaskan dimana KH. Hasyim Asy’ari mengajak masyarakat kaum santri se Jawa dan Madura dalam radius 94 kilometer sebagai fardu ain.
Baca Juga: Login eform.bri.co.id/bpum, Daftarkan Nomor KTP Cek Penerima Banpres BLT UMKM Rp2,4 Juta
Baca Juga: 5 Link Baca Manga Online Bahasa Indonesia, Bisa Baca Boruto, Naruto, One Piece, Gratis!
Baca Juga: Berikut Katalog Promo JSM Super Hemat Indomaret Periode 21-27 Oktober 2020, Segera Belanja!
"Itulah sebetulnya Resolusi Jihad yang dikumandangkan hadrotush syaikh KH Hasyim Asy'ari, bagaimana cara mempertahankan kemerdekaan, bela negara, jiwa patriotisme, dan nasionalisme," tambahnya.
Telah diketahui bersama, Hari Santri secara resmi ditetapkan pada tanggal 22 Oktober 2015, melalui Keptusan Presiden (Kepres) No 22 tahun 2015, oleh Presiden Joko Widodo.
