LINGKAR MADIUN - Beredar berita bahwa Menhan Prabowo Subianto dikabarkan menggandeng Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan untuk melengserkan Jokowi dari kursi Presiden.
Informasi tersebut mengenai kabar Prabowo dan Anies Baswedan bergabung merebut kursi Jokowi-Ma'ruf Amin diunggah oleh kanal YouTube MAHAKARYA CENDANA.
Baca Juga: Blusukan Ke Kampung Sunter, Presiden Jokowi Bagikan Bantuan Sembako dan Paket Obat
Dalam vidio tersebut menjelaskan bahwa Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan akan mengambil alih kekuasan Presiden dan Wakil Presiden.
Dilansir Tim Lingkar Madiun dari video heboh milik kanal YouTube MAHAKARYA CENDANA ini diunggah pada Rabu, 14 Juli 2021.
Baca Juga: Terungkap, 4 Tanaman yang Disebutkan dalam Al Qur’an Ini Bagus Untuk Imunitas Tubuh
Yang diberi judul dengan huruf kapital: 'VIRAL TERBARU ~ JOKOWI GAGAL SEBAGAI PRESIDEN, PRABOWO ANIES AMBIL ALIH PEMERINTAHAN~ NEWS'.
"SERIMA TERIMA JABATAN. JOKOWI MA'RUF BENAR LENGSER. PRABOWO GANDENG ANIES AMBIL ALIH KEKUASAAN," bunyi narasi video, seperti dikutip LingkarMadiun.com dari Kanal YouTube MAHAKARYA CENDANA pada Jumat, 16 Juli 2021.
Baca Juga: Coba Minum Air Putih Hangat Saat Perut Kosong di Pagi Hari! Rasakan Manfaat Ajaibnya Pada Tubuh
Setelah ditelusuri Tim Lingkar Madiun, berita dalam video di atas mengklaim Prabowo dan Anies Baswedan mengambil alih kursi Presiden Jokowi adalah hoaks alias tidak benar.
Karena faktanya video tersebut hanya membahas soal kritikan pemerintah Indonesia yang dianggap lalai dalam menangani kasus Covid-19.
Selain itu, sumber-sumber resmi pemerintahan pun juga tidak ditemukan adanya informasi yang mendukung kebenaran klaim unggahan video kanal YouTube tersebut.
Baca Juga: Tips Jaga Imun Tubuh Selama Pandemi Covid-19 ala Mensos Tri Rismaharini
Dapat disimpulkan bahwa kabar Prabowo dan Anies Baswedan mengambil alih jabatan Jokowi dan Ma'ruf Amin dari jabatan Presiden tidak benar.
Dan video di atas tidak jelas sumbernya dan tidak jelas siapa yang bertanggung jawab atas konten video yang diunggah.
Saat berita ini tayang, unggahan video di atas telah ditonton hingga 178.713 kali, memiliki tombol menyukai hingga 3,4 ribu kali, tombol tidak menyukai 375 kali, dan kolom komentar sebanyak 2,1 ribu.****